Penulis : Syafri Adnan
ULASAN EURO 2021
BABAK 16 BESAR
Laga klasik ini terjadi lagi di tempat yang sama, Wembley Stadium. Faktor tuan rumah tidak begitu signifikan buat Tim sekelas Jerman. Hal itu terlihat dalam 15 menit pertama, kendali permainan justru ada pada Jerman. Harvetz-Werner-Goeretzka membuat manuver bebahaya ke Gawang Pickford.
Dalam 30 menit berikutnya Inggris mulai menemukan bentuk permainannya. Kedua penyerang sayap, Saka dan Sterling mulai membuat back Jerman keteteran. Saat mendapatkan bola mati, Maguire ikut merangsek kedepan yang cukup membuat scrimmage depan gawang Neuer. Pada menit ke 45 melalui aksi solo-run Sterling yang menusuk ke kotak penalti, Kane mendapat bola liar dan sudah berhadapan dengan Neuer, namun masih dapat disapu oleh back Jerman.
Babak kedua Inggris semakin berani keluar menyerang walau diawali upaya Harvetz yang nyaris membuahkan gol. Jerman bermain monoton. Werner sekali mendapat kesempatan emas namun lagi lagi dipatahkan Stone yang selalu bermain cemerlang sejak awal turnamen. Dari lini tengah Jerman, hanya Kimmich yang tetap steady permainannya.
Gol pertama Inggris pads menit ke 75 diawali dengan gerakan Sterling yang merangsek ke jantung pertahanan Jerman, memberi umpan terobosan kepada Kane, yang dengan satu sentuhan melebar kepada Shaw yang kemudian memberikan umpan terukur ketengah yang disambar oleh Sterling, yang berdua Kane lolos dari jebakan off-side.
Masuknya Grealish menggantikan Saka, bukan karena Saka bermain buruk, melainkan lebih kepada Southgate ingin memberi corak baru kepada serangan Inggris. Hal itu terbukti pada menit ke 86, ketika Grealish, lagi lagi masuk dari sisi kanan Jerman, mengelabui Ginter, memberikan voorzet menawan kepada Kane yang sambil menundukkan badan menyundul ke gawang tanpa dapat disentuh Neuer. Inggris unggul 2-0.
Kemenangan bersejarah ini pantas diperoleh Inggris. Southgate minimal telah memiliki 9 pemain inti. Hanya gelandang kanan dan winger kanan yang masih bisa bertukar. Inggris akan menghadapi pemenang Swedia versus Ukraina, di Stadion Olympico Roma pada minggu 4 Juli jam 02.00.
Jerman harus kembali dengan kekecewaan. Peluang Mueller yang begitu bebas, gagal menyamakan kedudukan 1-1 yang mungkin bisa mengubah peta pertandingan. Hasil akhir yang menyedihkan buat Loewe. Sepertinya Coach baru Hans-Flick akan merombak habis timnas. Empat veteran tersisa Mueller-Kroos-Ruediger-dan Neuer kemungkinan sudah habis masa baktinya. Kita menantikan a totally new- born Germany.