INDONEWS.ID

  • Senin, 12/07/2021 17:28 WIB
  • Klarifikasi Hoax Sebut Profesor Dondin Sajuthi Meninggal Karena Percobaan Vaksin Covid-19

  • Oleh :
    • Mancik
Klarifikasi Hoax  Sebut Profesor Dondin Sajuthi Meninggal Karena Percobaan Vaksin Covid-19
Ilustrasi IPB.(Foto:Jawapos.com)

Jakarta, INDONEWS.ID - Beredar isu di media sosial terkait penyebab wafatnya Guru Besar Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) IPB University, Profesor Dondin Sajuthi.

Dalam isu yang beredar tersebut, disebutkan wafatnya Profesor Dondin Sajuthi terkait dengan percobaan Vaksin Covid-19.

Baca juga : Penerapan Teknologi Bio Intensif di Sentra Padi Subang Berhasil Dongkrak Produktivitas Padi Hingga 25%

Setelah dilakukan konfirmasi kepada pihak keluarga, Tiara Putri Sajuthi, putri mendiang Profesor Dondin Sajuthi, informasi bahwa ayahnya meninggal karena percobaan vaksin Covid-19 tidak benar.

Ia menyampaikan, Profesor Dondin meninggal setelah sebelumnya terkonfirmasi positif Covid-19 pada tanggal 17 Juni 2021.

Baca juga : Ditemukan 80 Km dari Lokasi Kejadian, Jasad Mahasiswa IPB University Dibawa ke RSCM

"Selanjutnya beliau melakukan isolasi mandiri di rumah. Namun pada tanggal 22 Juni 2021 kondisi saturasi oksigen mulai menurun dan akhirnya dirawat di Bogor Senior Hospital (BSH). Selama perawatan di rumah sakit, kondisi Prof Dondin naik turun dan akhirnya meninggal pada tanggal 5 Juli 2021, " jelas drh Tiara.

Terkait positif Covid-19, drh Tiara meyakini kemungkinan ayahnya tertular dari ibunya yang lebih dulu terpapar virus ini.

Baca juga : Gelar Rakor, DPP LSM IPB Jambi Ganti Beberapa Pengurus Baru

"Ibu saya terkonfirmasi positif di tanggal 13 Juni 2021. Saya menduga, kemungkinan Ibu terpapar dari lingkungan tempat bekerja atau dari luar. Ini karena Ibu masih sempat bekerja di Klinik hewan dan pergi belanja keperluan sehari-hari sebelum terpapar,” ucapnya.

"Satu hari setelah Ibu terkonfirmasi, pada tanggal 14 Juni, Bapak pun melakukan swab PCR dan hasilnya negatif. Kemudian karena ada gejala berupa batuk dan demam, tanggal 17 Juni, Bapak melakukan tes ulang dan hasilnya terkonfirmasi positif," lanjutnya.

Karena itu, pihak keluarga pun memastikan bahwa terpaparnya Prof Dondin Sajuthi oleh Covid-19 tidak terkait dengan percobaan vaksin seperti isu yang beredar. Untuk itu pihak keluarga sangat berharap masyarakat untuk tidak meyakini isu tersebut.

Hal serupa disampaikan oleh Muhammad Agil, Dosen IPB University sekaligus rekan kerja Prof Dondin. Dr Agil mengatakan, wafatnya Prof Dondin tidak terkait dengan percobaan vaksin Covid-19.

“Prof Dondin wafat memang karena terpapar Covid-19 yang terjadi dari penularan di Cluster Keluarga dan Klinik Dokter Hewan-nya. Kemungkinan beliau terpapar Covid-19 dari Drh Cucu, istrinya yang lebih dulu terpapar dan isoman di rumahnya,” ucapnya.*

Artikel Terkait
Penerapan Teknologi Bio Intensif di Sentra Padi Subang Berhasil Dongkrak Produktivitas Padi Hingga 25%
Ditemukan 80 Km dari Lokasi Kejadian, Jasad Mahasiswa IPB University Dibawa ke RSCM
Gelar Rakor, DPP LSM IPB Jambi Ganti Beberapa Pengurus Baru
Artikel Terkini
Visiting Professor Pandemi: Dunia Harus Siap
Kemendagri Sosialisasikan UU Nomor 3 Tahun 2024 tentang Desa
Mendagri Tegaskan Musrenbangnas sebagai Wadah Sinkronisasi Perencanaan Pembangunan Pemerintah Pusat dan Daerah
Masa Depan Pendidikan Era Digital, Tingkatkan Literasi dan Manfaatkan Teknologi
Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Salah Satu Tertinggi di Kawasan Asia Tenggara
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas