Jatinangor, INDONEWS.ID - Institut Pemerintahan Dalam Negeri terus bertransformasi menuju world class university. Salah satu langkah yang dilakukan dalam mencapainya ialah dengan dibangunnya gedung perpustakaan milenial dan juga renovasi gedung menza dan gedung balairung rudini yang ada di lingkungan IPDN kampus Jatinangor. Menteri Dalam Negeri, Prof. Drs. H. Muh. Tito Karnavian., M.A., Ph.D hadir bersama pejabat di lingkup Kemendagri dalam peresmian gedung ini.
Menurut Rektor IPDN, Dr. Drs. Hadi Prabowo., M.M gagasan renovasi gedung menza, gedung balairung dicetuskan oleh Mendagri langsung pada saat meninjau kampus IPDN pada tahun 2020 dengan harapan memberikan kenyaman, kebanggaan dan kewibawaan bagi praja dan lembaga. "Lalu untuk menunjang transformasi IPDN menuju world class university, kami membuat Gedung perpustakaan berbasis digital bekerja sama dengan perpusnas", tutur Hadi.
Gedung perpustakaan IPDN tidak hanya dilengkapi dengan perpustakaan berbasis digital sebanyak 2 lantai, tapi juga dilengkapi dengan fasilitas laboratorium bahasa, media center untuk memfasilitasi rekan-rekan pers yang meliput informasi terkait IPDN, co-working space area, kantor Bank Negara Indonesia (BNI), kantor Bank Jabar Banten dan beberapa space untuk praja berdiskusi dan membaca.
"Saya ucapkan terima kasih kepada Pak Rektor yang telah mengeksekusi arahan yang saya sampaikan kepada Beliau. Jantung pemerintahan Indonesia ini ada pada birokrat dan IPDN menempati posisi penting dalam mencetak kader-kader birokrat. Jadi IPDN harus betul-betul menjadi kebanggaan Indonesia, harus dapat menjadi center of excellent", ujar Mendagri. Beliau juga kembali mengingatkan bahwa untuk menjadi pusat pendidikan dan penggodokan calon pemimpin birokrat, IPDN harus terus bertransformasi mengikuti perkembangan jaman.
Selain peresmian gedung perpustakaan, kehadiran Mendagri juga untuk menyaksikan penganugerahan kartika pamong praja madya yang diberikan oleh IPDN kepada Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru., S.H., M.M. Beliau hadir di IPDN sekaligus memberikan bantuan berupa 2 unit bus untuk kendaraan operasional praja IPDN. "Penyerahan bantuan ini merupakan bentuk dukungan yang nyata dari pemerintahan Sumatera Selatan untuk IPDN. Bantuan ini bukan hanya simbol namun didalamnya ada harapan besar kepada para generasi baru lulusan IPDN akan menjadi yang terbaik dan mampu menjalani birokrasi dan melayani masyarakat", ujar Herman.
Pada kesempatan ini, Rektor juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang turut membantu dalam pembangunan infrastruktur IPDN, "Saya ucapkan terima kasih kepada para alumni baik alumni APDN maupun alumni IPDN, IKAPTK, Pemerintah Daerah dan mitra kerja yang turut membantu menyumbangkan prasarana dalam renovasi gedung menza", ujarnya. (Lka)