Jakarta, INDONEWS.ID - Grha Putih Relawan Ganjar Pranowo menggelar Rapat Kordinasi (Rakor) pertama setelah organisasi relawan ini dideklarasikan. Rakor tersebut menyusun program yang akan menyasar ke pemilih milenial, lansia, ojek online dan pangkalan. Graha Putih akan mengenalkan sosok Ganjar ke para calon pemilih tersebut.
Akbar selaku Ketua Umum Grha Putih mengatakan, program yang akan dijalankan organisasinya berupa sosialisasi terhadap program kerakyatan seperti yang selama ini Ganjar dilakukan selama menjabat Gubernur Jawa Tengah. Ganjar dikenal sebagai pribadi yang dekat dengan rakyat dan melayani masyarakat.
Adapun lokasi yang dibidik Grha Putih adalah kawasan di pinggiran Jakarta, seperti Lebak, Bekasi, Depok, dan kawasan yang belum banyak orang mengetahui sosok Capres yang diusung Grha Putih.
Dipilihnya lokasi tersebut menurutnya, Grha Putih memetakan daerah yang nama Ganjar belum populer. Dengan program yang akan dijalankan organisasi relawan tersebut, diharapkan sosok Ganjar dikenal di kawasan yang akan mereka sambangi.
Grha Putih memahami, daerah seperti Bekasi, Depok, Jawa Barat dan Banten nama Ganjar belum sepopuler dua Capres lainnya. Guna mengejar dua pesaing itu, sebagai relawan mereka siap mengenalkan Ganjar lewat program yang sudah mereka susun.
"Meski demikian kami tidak akan secara terbuka mengenalkan Ganjar, tapi lewat kepedulian kami terhadap masyarakat. Apa yang kita lakukan sama seperti apa yang dilakukan Ganjar ke masyarakat, dengan program itu nama Ganjar makin dikenal", ungkapnya.
Sementara Lili Sekjen Grha Putih menyatakan, Grha Putih belum banyak dikenal masyarakat, karena itu mereka berupaya mengenalkan Grha Putih ke masyarakat luas melalui program kerakyatan. Karena memang Ganjar dikenal sebagai sosok yang merakyat.
"Kami akan bekerjasama dengan berbagai komunitas, memang kami tidak melakukan seperti yang sudah banyak dilakukan relawan lain. Kami mengisi ceruk yang masih kosong sehingga kita bisa menutupi kekurangan itu. Keberadaan kami ini mensuport (mendukung) sehingga kita saling melengkapi", paparnya.
Menurutnya, tujuan Grha Putih adalah bagaimana mengusung Ganjar Pranowo menjadi Presiden 2024, keberadaan organisasi relawan ini tidak penting yang penting adalah bagaimana mereka bisa membawa arti dengan terpilihnya Ganjar Pranowo sebagai Presiden 2024.
Secara tegas ia mengatakan, yang penting itu adalah tujuan dan golnya jadi keberadaan Grha Putih membawa arti bukan sekedar ingin tenar karena itu bukan saatnya lagi. Tapi ketenaran akan berjalan seiring ketika Grha Putih menjalankan program yang bermanfaat untuk maayarakat. Apa yang kurang atau belum dilakukan relawan lain, Grha Putih akan berusaha menutup kekurangan itu, maka tak perlu tenar. Keberadaan Grha Putih memberi edukasi pada masyarakat, "kamu perlu loh memilih sosok yang tepat untuk Indonesia yang lebih maju", ucapnya mengakhiri keterangannya.