INDONEWS.ID

Sisilia Teresia Rosmala Dewi^*1, Zulfiayu,^*2 Hartati,^*2 Dwi Syah Fitra Ramadhan^*1

1Poltekkes Kemenkes Makassar

²Poltekkes Kemenkes Gorontalo

*) sildewi0310@yahoo.com Hp 081355040222

ABSTRACT

Background Breast cancer is excessive or abnormal cell growth in the breast, ultimately these cells form lumps in the breast. Breast cancer is the second leading cause of death after cervical cancer because of its malignancy. Breast cancer is one type of cancer with the highest prevalence in the world and in Indonesia. Herbal antioxidants are compounds found in various plants and herbs that can help protect the body from oxidative stress and free radical damage. Salvia leaves (Salvia occidentalis Sw.) and other herbal ingredients are natural ingredients that have been widely reported to show strong activity in inhibiting and treating cancer. The aim of PKM activities is to increase partners` knowledge through training and making appropriate formulations for processing antioxidant tea flavors. Methods of Extension activities and practice of making Herbal Tea). The target audience is 30 PKK cadre mothers, housewives and young women from Bontoala Tua Village, Bontoala District, Makassar City. Evaluation of extension activities based on pre and post extension questionnaires. Training activities are evaluated based on participants` skills in preparing antioxidant herbal teas. Activity. The increase in partners` knowledge after counseling was 70% and there was an increase in skills based on the results of participants` practice. The obligatory output outcomes of community service are articles on pharmaceutical service media, modules, videos. Additional outputs include book copyrights and training products. Conclusion. Partners, especially cadres, housewives and young women, can find out the benefits of herbal medicine and use it using the BSE method.

Keywords: BSE method, herbal tea, practice, counseling

ABSTRAK

Latar Belakang Kanker payudara merupakan pertumbuhan sel yang berlebih atau abnormal pada payudara, pada akhirnya sel-sel ini menjadi bentuk benjolan di payudara. Kanker payudara berada pada urutan kedua penyebab kematian setelah kanker serviks karena keganasannya. Kanker payudara adalah salah satu jenis kanker dengan prevalensi tertinggi di dunia maupun di Indonesia. Antioksidan herbal adalah senyawa yang ditemukan dalam berbagai tanaman dan herbal yang dapat membantu melindungi tubuh dari stres oksidatif dan kerusakan akibat radikal bebas. Daun salvia (Salvia occidentalis Sw.) dan bahan herbal lainnya adalah bahan alam yang telah banyak dilaporkan menunjukkan aktivitas kuat menghambat dan mengobati kanker. Tujuan Kegiatan PKM meningkatkan pengetahuan mitra melalui pelatihan dan pembuatan formulasi yang tepat untuk mengolah rasa teh antioksidan. Metode kegiatan Penyuluhan dan praktik membuat Teh Herbal). Khalayak sasaran adalah mitra ibu-ibu kader PKK, ibu rumah tangga dan remaja putri Kelurahan Bontoala Tua Kecamatan Bontoala Kota Makassar sebanyak 30 orang. Evaluasi kegiatan penyuluhan berdasarkan kuesioner pre dan post penyuluhan. Kegiatan pelatihan dievaluasi berdasarkan keterampilan peserta menyiapkan meracik teh herbal antioksidan. Kegiatan. Peningkatan pengetahuan mitra setelah penyuluhan sebesar 70% dan terjadi peningkatan keterampilan berdasarkan hasil praktek peserta. Capaian luaran wajib pengmas yaitu artikel pada media pengabdian kefarmasian, modul, vidio. Luaran tambahan berupa hak cipta buku dan produk hasil pelatihan. Kesimpulan. Mitra khusunya kader,ibu rumah tangga dan remaja putri dapat mengetahui manfaat obat herbal, dan melakukan pemanfaatannya dengan menggunakan metode SADARI.

Kata kunci : Metode SADARI, Teh Herbal, praktik, penyuluhan

PENDAHULUAN

Kanker payudara merupakan pertumbuhan sel yang berlebih atau abnormal pada payudara, pada akhirnya sel-sel ini menjadi bentuk benjolan di payudara. Kanker payudara berada pada urutan kedua penyebab kematian setelah kanker serviks karena keganasannya. Periksa payudara sendiri atau SADARI hingga saat ini merupakan cara deteksi dini kanker payudara yang cukup efektif. SADARI mudah dilakukan dan bisa diterapkan kepada semua usia, baik remaja dan wanita dewasa. Rutin melakukan SADARI dapat melindungi diri dari kanker payudara. Penelitian Dewi,STR (2021) dengan judul Anti-Cancer Potential of Nggorang Leaves Extract (Salvia occidentalis SW.) as a Protein P53 Supressor in T47D Cells , dapat digunakan sebagai preventif antikanker payudara. Menurut Zheng J, et.al(2016), beberapa rempah merupakan sumber potensial untuk pencegahan dan pengobatan kanker, seperti Curcuma longa (tumeric), Nigella sativa (jintan hitam), Zingiber officinale (jahe), Allium sativum (bawang putih), Crocus sativus (safron), Piper nigrum (lada hitam ) dan Capsicum annum (cabai), yang mengandung beberapa senyawa bioaktif penting, seperti curcumin, thymoquinone, piperine dan capsaicin. Obat herbal yang bermanfaat untuk kanker payudara selain kunyit yaitu sirsak dan kulit manggis. Berdasarkan hasil penelitian Syed Najmuddin SU,et.al (2016); George VC (2012) bahwa daun sirsak merupakan obat kanker payudara, kandungan yang terdapat pada daun sirsak dapat menekan sel tumor, mengurangi ukuran dan berat tumor serta meningkatkan sel darah putih, sel T. Berdasarkan hasil penelitian Prabhakaran K, et.al (2016) Annona muricata (sirsak), dapat menghambat sel kanker payudara sebesar 98%. Menurut Foster K, et.al (2017), bahwa sebagian besar penggunaan daun sirsak pasien kanker Jamaika (80,80%) menggunakan tanaman obat dalam praktik pengobatan sendiri. Antioksidan herbal adalah senyawa yang ditemukan dalam berbagai tanaman dan herbal yang dapat membantu melindungi tubuh dari stres oksidatif dan kerusakan akibat radikal bebas. Daun salvia (Salvia occidentalis Sw.) dan bahan herbal lainnya adalah bahan alam yang telah banyak dilaporkan menunjukkan aktivitas kuat menghambat dan mengobati kanker.

Saat ini banyak sekali bahan makanan dan minuman alami yang mengandung zat antioksidan dan baik untuk kesehatan. Antioksidan merupakan senyawa yang dapat mencegah bahaya akibat reaksi oksidasi. Senyawa ini berfungsi untuk menghambat kemungkinan terjadinya penyakit degeneratif sepeti kanker, penyakit jantung, peradangan dan penuaan dini. Akhir -akhir ini industri makanan, farmasi dan kosmetika saat ini tertarik untuk mencari sumber baru dari antioksidan alami sebagai alternatif untuk menggantikan antioksidan sintetis. Penggunaan antioksidan sintetis banyak disinyalir mempunyai efek toksik dan promosi karsinogenesis. Antioksidan merupakan senyawa yang mampu menghambat oksidasi molekul lain. Tubuh tidak mempunyai system pertahanan antioksidatif yang berlebihan, sehingga jika terjadi paparan radikal berlebihan, tubuh membutuhkan antioksidan eksogen. Kekhawatiran terhadap efek samping antioksidan sintetik menjadikan antioksidan alami menjadi alternatif yang terpilih.

Bontoala Tua (Makassar) adalah salah satu kelurahan di Kecamatan Bontoala, Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia. Jumlah Kecamatan di Kota Makassar yaitu 15 Kecamatan dan 153 Kelurahan. Kecamatan Bontoala dengan jumlah

12 kelurahan ( Baraya, Bontoala, Bontoala Parang, Bontoala Tua, Bunga Ejaya, Gaddong, Layang, Malimongan Baru, Parang Layang, Timungan Lompoa, Tompo Balang dan Wajo Baru). Penduduk yang mayoritas tinggal di daerah perkumuhan dengan tingkat pendidikan yang masih rendah (SD), lingkungan tempat tinggal yang tidak memadai, lingkungan kumuh dan life style. Data puskesmas memiliki kasus kanker payudara. Tahun 2022 s/d 2026 Jurusan Farmasi dan Poltekkes Kemenkes Makassar telah membuat perjanjian kerjasama dengan Kelurahan Bontoala Tua dalam bentuk MOU dan MOA untuk pelaksanaan PKM.

Pelatihan pembuatan produk herbal baik untuk pencegahan dan pengobatan telah banyak dilakukan sebelumnya di beberapa tempat seperti: pelatihan pembuatan sediaan herbal untuk pencegahan. Penelitian Dwi Ana et al (2016) tentang Potensi Daun Alpukat (Persea americana Miller) Sebagai Minuman Teh Herbal yang Kaya Antioksidan. Maryam Nadya, et al PKM dengan judul Pembuatan Teh Herbal Dari Daun Kelor Untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Selama Pandemi Covid-19 Di Kecamatan Limo; Nina Imaniar, et al (2022) Sarang Semut (Myrmecodia Pendans) Sebagai Bahan Baku Teh Herbal Antikanker; Venna S,et al (2023) Pelatihan Pemanfaatan Teh Umbi Bawang Dayak sebagai Suplemen kesehatan pada Anggota PKK Kelurahan Sungai Merdeka.

Berdasarkan hal tersebut di atas, dapat diidentifikasi permasalahan pada mitra yaitu bentuk pelatihan dan atau penyuluhan dalam Metode SADARI, bentuk pelatihan pembuatan Teh Antioksidan dan formulasi yang tepat untuk mengolah rasa Teh Antioksidan.

METODE PELAKSANAAN

Khalayak Sasaran

Kegiatan pengabdian masyarakat ditujukan kepada masyarakat urban di Kelurahan Bontoala Tua Makassar khususnya kader kelurahan, remaja wanita dan ibu-ibu rumah tangga.

Metode Pengabdian

Kegiatan PKM dengan judul Pemberdayaan Perempuan Melakukan Deteksi Dini Kanker Payudara Melalui Pelatihan “Metode Sadari Dan Pembuatan Teh Herbal Antioksidan” di wilayah Kelurahan Bontoala Tua Makassar sebagai berikut :

1. Perizinan

Perizinan penyuluhan dilakukan setelah menentukan tempat sasaran penyuluhan yaitu wilayah kerja Kelurahan Bontoala Tua Makassar.

2. Persiapan Kegiatan

Persiapan penyuluhan dimulai dengan menyiapkan bahan materi untuk penyuluhan berupa link yutube tentang SADARI, video, modul, bemembuat group whatsapp untuk memudahkan komunikasi dengaan remaja dan wanita dewasa.

3. Rancangan Evaluasi
4. Pelaksanaan kegiatan

Kegiatan penyuluhan ini dilakukan bulan Juli tahun 2023, untuk pelaksanaan penyuluhan bertempat di wilayah kerja KElurahan Bontoala Tua Makassar.

Tahap pelaksanaan kegiatan meliputi:

1. Pengisian kuesioner pengetahuan tentang sadari dan bahan herbal tinggi antioksidan
2. Pengisian daftar hadir
3. Penyampaian materi
4. Praktek Pembuatan Teh Herbal
5. Diskusi/Tanyajawab
6. Penutup
7. Evaluasi

Evaluasi dilakukan untuk mengetahui efektifitas kegiatan penyuluhan. Evaluasi ini dilakukan dengan metode tanya balik dan diskusi disetai post test.

HASIL DAN LUARAN YANG DICAPAI

Hasil Kegiatan PKM

Tabel 4.1 Kegiatan Pengabdian Masyarakat Skema PPDM Pemberdayaan Perempuan Melakukan Deteksi Dini Kanker Payudara Melalui Pelatihan “Metode Sadari Dan Pembuatan Teh Herbal Antioksidan”

Tabel 4.2 Hasil Pengabdian Masyarakat Skema Skema PPDM Pemberdayaan Perempuan Melakukan Deteksi Dini Kanker Payudara Melalui Pelatihan “Metode Sadari Dan Pembuatan Teh Herbal Antioksidan”

Luaran yang dicapai

Sebagaimana diungkapkan di muka, kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan dan hasil diperoleh dari pelaksanaan SKEMA PROGRAM PENGEMBANGAN DESA MITRA (PPDM) dengan

“Pemberdayaan Perempuan Melakukan Deteksi Dini Kanker Payudara Melalui Pelatihan “Metode Sadari Dan Pembuatan Teh Herbal Antioksidan” di Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Makassar, dimaksudkan untuk mendapatkan luaran yang ditargetkan. Sesuai target luarannya, capaian luaran dari skema PPDM ini dapat diungkapkan sebagai berikut :

1. Publikasi ilmiah pada Jurnal PKM Jurusan Farmasi Poltekkes Makassar pada tahun 2023 ini baru dihasilkan dalam bentuk draf artikel. Darf artikel tersebut sepenuhnya belum selesai karena belum direview oleh anggota tim maupun didiskusikan bersama tim pengabdi. Capain ini sesuai dengan target luaran yaitu artikel.

2. Bentuk jasa atau produk technopreneur yang memiliki keunnulan iptek Bentuk jasa atau produk yaiti produk the herbal. Keunggulan iptek yaitu produk teh herbal. Keunggulan ipteknya berupa bahannya dan ataupun proses pengolahannya. Capaian luaran ini juga sesuai target capaiinya yaitu berupa produk.

3. Hak Kekayaan Intelektual HKI dari hasil luaran pengabdian masyarakat ini masih dalam bentuk draf dan akan diusulkan k eke PPM untuk dikeluarkan HKI dari pembuatan modul.

4. Video kegiatan PKM
5. Materi kegiatan dalam bentuk PPT

KESIMPULAN DAN SARAN KESIMPULAN

Kegiatan PKM dengan judul SKEMA PROGRAM PENGEMBANGAN DESA MITRA (PPDM) dengan “Pemberdayaan Perempuan Melakukan Deteksi Dini Kanker Payudara Melalui Pelatihan “Metode Sadari Dan Pembuatan Teh Herbal Antioksidan” merupakan salah satu bentukPKM Kelurahan Bontoala Tua Kecamatan Bontoala Makassar, ditemukan masyarkat Kelurahan Bontoala Tua, khususnya kader, ibu rumah tangga dan remaja putri memiliki minat yang tinggi terhadap pemanfaatan    tanaman    Teh    Herbal    tinggi antioksidan sebagai obat keluarga. Khususnya preventif kanker payudara dengan metode SADARI. Ini dibuktikan dengan kegiatan perawatan payudara dengan metode SADARI. Dengan diadakannya kegiatan ini, masyarakat khusunya kader,ibu rumah tangga dan remaja putri dapat mengetahui manfaat obat herbal, dan melakukan               pemanfaatannya dengan menggunakan metode SADARI.

SARAN

1. Untuk meningkatkan pengetahuan mitra PKM di wilayah kerja Kelurahan Bontoala Tua Kecamatan Bontoala Makassara, sebaiknya diadakan penyuluhan tentang pengobatan dengan menggunakan penyakit selain kanker.

2. Penggunaan obat herbal sebagai anti kanker payudara sebaiknya tidak sembarangan, melainkan melalui konsultasi dengan tenaga medis terlebih dahulu.

DAFTAR PUSTAKA

Banik U, Parasuraman S, Adhikary AK, Othman NH. Curcumin: The Spicy Modulator Of Breast Carcinogenesis. J Exp Clin Cancer Res. 2017 Jul 19;36(1):98.

Britany, M. N., & Sumarni, L. (2020). Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ. http://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnaskat

 Dwisatyadini, M. Pemanfaatan Tanaman Obat Untuk Pencegahan Dan Pengobatan Penyakit Degeneratif. Optimalisasi Peran Sains dan Teknologi untuk Mewujudkan Smart City.

Foster K, Younger N, Aiken W, Brady-West D, Delgoda R. Reliance On Medicinal Plant Therapy Among Cancer Patients In Jamaica. Cancer Causes Control. 2017 Jul 15.doi: 10.1007/s10552-017-0924-9.

Hasanah SN, Widowati L Jamu Pada PasienTumor/Kanker sebagai Terapi Komplementer Herbal:as A Compelementary Therapy for Tumor /Cancer Patients. Jurnal Kefarmasian Indonesia Vol.6 No.1- Feb.2016:49-59.

Imaniar, N., Nurafni, S., Pitaloka, D. A., & Salman, I. (2022). SARANG SEMUT (Myrmecodia pendans) SEBAGAI BAHAN BAKU TEH

HERBAL ANTIKANKER. In Pharmamedica Journal (Vol. 7, Issue 2).

Kusuma, I. G. N. S., Putra, I. N. K., & Darmayanti, L. T. (2019). PENGARUH SUHU PENGERINGAN TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN TEH HERBAL KULIT KAKAO (Theobroma cacao L.). 8(1), 85–93. 

Minuman, S., Herbal, T., Kaya Antioksidan, Y., Dwi,), Anggorowati, A., Priandini, G., Thufail, ), Prodi, ), & Kimia, T. (2016). Potensi Daun Alpukat sebagai Minuman Herbal Dwi | Gita | Thufail POTENSI DAUN ALPUKAT (PERSEA AMERICANA MILLER).

Sayed S, Zahirmoloo, Ngugi A, Allidina A, Ndumia R., Mutuiri A, Wasike R, Wahome,Dmohamed              Abdihakin C.,Kasmani,R., Spears C.D, Oigara R, Elizabeth B, Mwachiro, Satya V.P. Busarla, Kibor K, Ahmed A, Wawire,J, Sherman O, Saleh M, Zujewski J.A, Dawsey S.M. Breast Camps for Awareness and Early Diagnosis of Breast Cancer in Countries With Limited Resources: A Multidisciplinary Model From Kenya. TheOncologist 2016;21:1138–1148.

Sinthary, V., Indriyanti, N., Aryanti, F., Fadilla, R., Firmansyah, G., Jafar, F., Kurniawan, H., Aryatika, K., & Anshory, J. (2023). Pelatihan Pemanfaatan Teh Umbi Bawang Dayak sebagai suplemen kesehatan pada Anggota PKK Kelurahan Sungai Merdeka. Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat, 4(1), 132–https://doi.org/10.35311/jmpm.v4i1.176

Syed Najmuddin SU, Romli MF, Hamid M, Alitheen NB, Nik Abd Rahman NM. Anticancer effect of Annona Muricata Linn Leaves rude Extract (AMCE) on breast cancer cell line. BMC Complement Altern Med. 2016 Aug 24;16(1):311

Zheng J, Zhou Y, Li Y, Xu DP, Li S, Li HB. Spices For Prevention And Treatment Of Cancers.Nutrients. 2016 Aug 12;8(8).

Quispe-Soto ET, Calaf GM. Effect of curcumin and paclitaxel on breast carcinogenesis. Int J Oncol. 2016 Dec;49(6):2569-2577. ***