Kepala BMKG Andi Eka sakya saat menjelaskan aplikasi mobile Info BMKG kepada wartawan di kantor BMKG Jumat (16//6/2017) (hdr)
Jakarat, INDONEWS.ID – Kondisi cuaca menjelang Lebaran 2017 diperkirakan akan bervariasi. Di wilayah Jawa, Bali dan Nusa Tenggara cuaca cenderung cerah berawan. Sedangkan pada beberapa lokai masih terdapat potensi hujan ringan-sedang pada sore hari. Demikian diungkapkan Kepala BMKG DR Andi Eka Sakya.
“Khusus wilayah Jawa bagian Barat, masyarakat yang berkendara dihimbau agar tetap mencermati daerah-daerah yang berpotensi hujan yang dapat mengakibatkan kecelakaan,” kata Kepala BMKG DR. Andi Eka Sakya, M.Eng. kepada wartawan di kantor BMKG, Jumat (16/6/2017)
Menurut Eka, untuk wilayah Sumatera bagian utara, Kalimatan bagian Barat, Sulawesi, Maluku dan Papua diperkirakan masih memiliki potensi hujan yang cukup tinggi pada akhir Juni 2017. Frekuensi hujan lebat juga masih akan muncul di kawasan tersebut.
Sedangkan untuk awal musim kemarau pada tahun ini, kata Eka, diperkirakan akan mundur (48,2%), Sama (33,5%), Maju (18,3%). Untuk puncak musim kemarau diperkirakan pada bulan Juli hingga September 2017 dan kembali musim hujan diprediksi pada bulan November sampai Desember.
Karena itu, bagi para pemudik yang ingin mengetahui cuaca saat berkendara ke kampung halaman, pihak BMKG menyiapkan aplikasi mobile yang dapat diunduh melalui App Store maupun Play Store dengan Info BMKG.
“Dengan aplikasi mobile ini, para pemudik dapat lebih mudah mengetahui informasi cuaca saat menuju kampung halaman, baik itu cuaca mudik melalui jalur darat, maritim mapun bandara,” ujar Eka.
Eka menambahkan, dengan adanya aplikasi tersebut para pemudik dapat mengetahui secara rutin setiap 30 menit mengenai informasi terkini mengenai cuaca. (hdr)