BERLIN, 14 Oktober 2024 /PRNewswire/ -- Ajang 14th InnoTrans berlangsung di Berlin, Jerman, pada 24-27 September lalu. Tema yang diusung adalah "The future of mobility". Di pameran dagang ini, menyoroti tren transformasi digital dan teknologi pintar di sektor transportasi kereta api, Huawei memamerkan aplikasi inovatif FRMCS (Future Railway Mobile Communication System), AI, komputasi awan, IoT, serta teknologi mutakhir lain di industri kereta.
Transportasi kereta, sistem kompleks dan berskala besar yang selalu memprioritaskan aspek keselamatan, membutuhkan landasan teknologi digital dan pintar yang terpadu. Di sisi lain, transportasi kereta juga memerlukan ekosistem industri yang terdiri atas mitra-mitra dari domain yang berbeda-beda guna menjalankan transformasi digital dan pintar.
Menurut Jacky Wang, Vice President, Smart Transportation BU, Huawei, industri transportasi kereta tengah bergerak menuju era pita lebar (broadband), komputasi awan, dan teknologi pintar. "Sejalan dengan tren ini, Huawei meluncurkan Solusi `One Cloud, One Network, Multi-Hub` agar industri kereta mampu menjawab berbagai tantangan dari sisi pita lebar jaringan, integrasi sistem informasi, serta transformasi digital dan pintar."
Mengandalkan large models, AI, big data, dan algoritma pintar, solusi ini menggerakkan transformasi teknologi pintar di berbagai jenis domain profesional, termasuk pengoperasian kereta, lokomotif, rolling stock. Tujuannya, membantu klien mambangun sentra transportasi terintegrasi yang aman, efisien, dan ramah lingkungan. Dengan demikian, kualitas dan efisiensi transportasi kereta secara keseluruhan meningkat.
Jacky Wang menekankan, FRMCS memiliki pita lebar yang besar, jangkauan luas, dan latensi rendah. Maka, FRMCS berperan penting dalam implementasi pita lebar di seluruh transportasi kereta. Dia pun menjelaskan, migrasi layanan ke komputasi awan semakin populer, sebab penggunaan sarana TI menjadi terpusat, sedangkan O&M juga menjadi terpadu sehingga memangkas biaya investasi.
"Big data dan teknologi AI yang dirancang khusus untuk skenario spesifik akan meningkatkan nilai tambah data, memperkuat keamanan layanan, serta mengoptimalkan efisiensi manajemen produksi," ujar Jacky Wang.
Saat ini, solusi tersebut telah digunakan dalam beragam skenario layanan, seperti intelligent freight train inspection, intelligent scheduling pada depot EMU, serta smart railway perimeter detection yang sangat bermanfaat. Sederet solusi Huawei yang dirancang khusus untuk skenario penggunaan dan mitra tertentu juga telah mendunia. Solusi-solusi ini bahkan terus menjawab berbagai tantangan yang dihadapi klien-klien di sektor kereta api, serta menghasilkan nilai tambah bagi industri tersebut.
Hingga kini, Huawei telah melayani lebih dari 300 jalur kereta perkotaan di 70 kota, serta lebih dari 180.000 km jalur kereta di seluruh dunia.