Nasional

Banyak Hoax Beredar Pascagempa 5.2 SR di Palu dan 4.8 SR di Bulukumba

Oleh : very - Selasa, 09/10/2018 09:21 WIB

Salah satu bangunan di kota Palu yang rusak akibat gempa tsunami

 

Palu, INDONEWS.ID - Beredar banyak video dan foto dampak gempa M5,2 di Palu dan M4.8 di Bulukumba yang menggunakan video dan foto gempa M 7,4 di Donggala sehingga meresahkan masyarakat.

Seperti diketahui, telah terjadi gempa dengan kekuatan M5.2 di Palu pada 9/10/2018 pukul 04.15 Wib dan gempa dengan kekuatan M 4.8 di Bulukumba Sulsel pada 7/10/2018 pukul 15.40 Wib. Kedua gempa tadi tidak menimbulkan dampak merusak dan korban jiwa.

“Namun oleh oknum disebarkan video dan foto-foto di medsos bahwa gempa tersebut menyebabkan jalan terbelah, rumah hancur, dan kepanikan luar biasa. Video dan foto tersebut adalah dokumentasi dampak gempa M7.4 di Donggala yang terjadi pada 28/9/2018 sore,” ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho di Jakarta, Selasa (9/10/2018).

Dia mengimbau masyarakat agar tetap tenang. Jika gempanya kecil pasti tidak menimbulkan dampak. “Hampir setiap hari terjadi gempa di Indonesia. Rata-rata 5.000 hingga 6.000 kali kejadian gempa dalam setahun di Indonesia. Jadi jangan terlalu takut dan berpikir negatif saat mendengar adanya informasi ada gempa. BNPB dan BMKG pasti menyampaikan kepada masyarakat,” ujarnya.

Sutopo menginformasikan gempa M5.2 telah terjadi tadi pagi dengan parameter sementara sbb :

Kekuatan : 5.2 SR

Tanggal : 09-Oct-2018

Waktu Gempa : 04:15:47 WIB

Lintang : 0.89 LS

Bujur : 119.93 BT

Kedalaman : 10 Km

 

Lokasi : 5 km Timur laut  timur laut di kota palu

Kondisi Mutakhir :

- Gempa dirasakan kuat selama ±5 detik dan masyarakat setempat sempat panik 

- Gempa ini tidak berpotensi TSUNAMI.

- Belum ada laporan korban dan kerusakan akibat gempa. (Very)

Artikel Terkait