Nasional

Marciano Norman Paling Siap Menjadi Ketum KONI

Oleh : Tirto.p - Rabu, 26/06/2019 13:43 WIB

Mar

Jakarta, Indonews.id – Salah satu calon ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) periode 2019 – 2023, Marciano Norman bertemu dengan Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi. Pertemuan tersebut dilakukan di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta pada Senin 24 Juni 2019.

Pada pertemuan tersebut Marciano Norman yang merupakan mantan Ketua Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) didampingi ketua PBTI setelahnya yakni Thamrin. Sedangkan Menpora didampingi Staf Khusus, Deputi Pembudayaan Olahraga, dan Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga.

Hal pertama yang disampaikan dalam kunjungan Marciano Norman terkait pencalonan dirinya menjadi ketua KONI. Marciano Norman menyampaikan, “Saya telah memberikan berkas administrasi mencalonkan diri menjadi bakal calon Ketum KONI, Pak Menteri”.

Kemudian Marciano Norman menyampaikan suksesi PBTI yang telah terlaksana dengan baik. “Secara aklamasi beliau (Thamrin) terpilih dan saya anggap beliau juga terbaik”, tegas mantan Kepala BIN.

Menpora menyampaikan harapannya pada KONI agar mendapatkan suasana baru dan mengharapkan bantuan & kerja sama pemerintah dengan KONI dalam hal olahraga. Menpora memiliki anggapan bahwa olahraga terkait martabat bangsa.

Berbeda dengan pesaingnya yakni Muddai Madang yang menemui Menpora keesokan harinya pada Selasa 25 Juni 2019. Muddai Madang bermain bulu tangkis dengan Menpora di Kantor Kemenpora. Kedatangannya ke Menpora untuk melapor secara resmi sebagai kandidat calon ketua KONI.

Kedua kandidat calon ketua KONI tersebut menggunakan pendekatan yang berbeda ketika menghadap Menpora. Marciano Norman melakukan pembahasan terkait kinerja, terbukti dengan kehadiran dua deputi dan staf khusus Menpora. Sedangkan Muddai Madang bermain bulu tangkis bersama Menpora guna menunjukkan kedekatan dengan olahraga dan Menpora.

Kondisi lain yang perlu diperhatikan adalah syarat pencalonan. Sejak dalam upaya pemenuhan syarat, Marciano Norman terlihat lebih serius. Buktinya adalah syarat dukungan minimal 21 induk cabang olahraga dan 10 KONI daerah. Mantan Pandam Jaya mendapatkan dukungan resmi 26 KONI daerah sehingga sisanya hanya 8 yang mana tidak mencukupi sebagai syarat.

Adapun Muddai Madang mengklaim mendapatkan dukungan 24 cabang olahraga dan 12 KONI daerah.

Hari ini akan diumumkan hasil verifikasi berkas oleh Tim Penjaringan calon Ketum KONI Pusat.

Artikel Terkait