Pasar Padang Ganting Akan Dapat Bantuan Container Pjs Bupati Penanganan Sampah Tugas Kita Semua

Tanah Datar, INDONEWS.ID -- Kepala Dinas Perkim LH Dessy Trikorina akan memberikan bantuan container untuk Pasar Padang Ganting sehingga permasalahan sampah dipasar tersebut bisa diatasi.

Hal itu disampaikan Dessy Trikorina kepada Pjs Bupati Tanahdatar Erman Rahman saat mengikuti kunjungan kerja PJs Bupati Tanahdatar Erman rahman dengan Camat Padang Ganting Reni Susanti, Wali Nagari Padang Ganting Marzal Umar, Forkopimca dan beberapa staf kecamatan dan perangkat nagari lainnya di Kantor Camat Padang Ganting.

Sebelumnya Wali Nagari Padang Ganting Marzal Umar menyebutkan persoalan sampah terutama sampah pasar merupakan persoalan klasik sejak dahulunya karena Padang Ganting tidak memiliki Tempat Pembuangan Akhir (TPA).  ,  bahkan tidak jarang batang air dan bandar menjadi sasaran pembuangan sampah. Persoalan ini sudah sejak lama, bahkan sejak pasar ini ada sampah ini sudah dibuang kesini," 

Mengatasi kondisi itu diakui Dessy Trikora Sampah akan menjadi permasalahan jika tidak dikelola dengan baik. Kebiasaan sebagian masyarakat membuang sampah sembarangan termasuk dibuang ke tepi batang air, tepi jalan dan sebagainya menambah sulitnya penanganan sampah.namun untuk  TPA memang tidak ada di nagar-nagari, melainkan hanya satu di Kabupaten Tanah Datar yaitu di Bukit Sangkiang, di sinilah sampah ditumpuk, dipilah dan diolah kembali.

Untuk mengatasi persoalan sampah di Nagari Padang Ganting,  Kecamatan Padang Ganting. terutama persoalan sampah pasar yang menggunung yang selama ini dibuang di tepi batang air, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Datar melalui  Dinas Perkim LH  akan menyediakan satu kontainer dekat Pasar Rabaa Nagari Padang Ganting dan nanti sampah ini akan dijemput mobil sampah untuk dibuang ke TPA. “Kontainer akan segera ditempatkan dekat kawasan pasar dengan syarat warga bersedia memberikan lokasi tempat kontainer diletakkan,” 

Disamping  juga mendorong nagari memiliki bank sampah. "Dari 75 nagari, saat ini baru 22 nagari yang memiliki bank sampah, dari itu kita terus menghimbau kepada pemerintah nagari dan kecamatan untuk menyediakan bank sampah di masing-masing nagari," 

Harapan yang sama juga disampaikan   kepala Dinas PMDPPKB Nofenril menyebutkan, telah mendorong nagari-nagari mendirikan bank sampah dari dana desa atau nagari. "Untuk membangun bank sampah, bisa dari anggaran dana desa, bisa melalui Badan Usaha Milik Nagari (Bumnag) dan bisa juga melalui kelompok yang dibentuk," 

Sementara itu Pjs Bupati Erman Rahman  menyampaikan pemerintah nagari boleh membangun, atau membuat bank sampah melalui anggaran dana desa dengan catatan tertuang dalam Musrenbang atau Rencana Kegiatan Pembangunan (RKP) nagari melalui persetujuan bersama.

Kemudian juga mengakui saat ini pemerintah pusat hingga kabupaten dan kota memiliki tugas penting dalam menangani pandemi Covid-19. dan  mengimbau agar memahami kondisi masyarakat yang mulai tidak hirau dengan pandemi Covid-19. "Kita harus paham dan memaklumi perasaan masyarakat yang sudah tidak hirau dengan kondisi yang sudah berlarut-larut ini,"

Sebagai Pjs. Bupati Tanah Datar yang dipercayakan Gubernur kepada dirinya, Ia langsung melakukan koordinasi dengan Forkopimda terkait penanganan dan persoalan pandemi Covid-19 yang saat ini masih terjadi kasus positif terpapar dan akan berusaha bagaimana kasus covid 19 ini bisa diatasi tentu dengan melaksanakan disiplin yang ketat kepada masyarakat ujarnya lagi (M.Datuk)