Nasional

Selain Pasukan Setan, Pasukan Kalajengking Siap Tumpas OPM

Oleh : Rikard Djegadut - Rabu, 05/05/2021 09:59 WIB

Pasukan Kalajengking (Foto: ist)

Jakarta, INDONEWS.ID - Asops Panglima TNI Mayjen TNI Syafrudin menegaskan, salah satu kekuatan TNI Angkatan Darat yang dipersiapkan untuk diterjunkan ke Papua adalah Satuan Tugas Pengamanan Daerah Rawan (Satgas Pamrahwan) dari Batalyon Infanteri (Yonif) 315/Garuda atau yang dikenal dengan julukan Pasukan Setan.

Asops Panglima TNI mengatakan, dalam waktu dekat ratusan prajurit Satgas Pamrahwan Yonif 315/Garuda akan diberangkatkan.

Pasukan tempur penumpas pemberontak DI/TII yang berada di bawah komando Kodam III/Siliwangi itu akan bertugas selama sembilan bulan kedepan mengendalikan situasi keamanan di Papua.

Selain Pasukan Setan, ternyata Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) TNI Angkatan Darat juga telah mempersiapkan kekuatan lain yang akan diterjunkan ke Papua, yaitu Satuan Tugas Penjaga Perbatasan Penyangga Mobile (Satgas Pamtas Mobile) dari satuan Batalyon Mekanis Raider 412/Bharata Eka Shakti.

Pasukan elit Kostrad TNI Angkatan Darat yang mendapat julukan Pasukan Kalajengking itu kini telah dipersiapkan untuk membackup situasi keamanan di Papua.

Hari ini, Kepala Staf Kostrad (Kaskostrad) TNI Angkatan Darat, Mayjen TNI Ainurrachman yang didampingi Panglima Divisi Infanteri (Pangdivif) 2 Kostrad, Mayjen TNI Andi Muhammad mengunjungi markas Yonif Mekanis Raider 412/BES/6/2 Kostrad di Purworejo, Jawa Tengah.

Kedatangan jenderal TNI bintang dua ke Markas Komando Pasukan Kalajengking itu dilakukan dalam rangka melakukan pemeriksaan kesiapan personel yang akan bertugas sebagai Satgas Pamtas Mobile di Sektor Baliem, Papua.

Dalam kesempatan itu, Kaskostrad menerima paparan dari Danyonif Mekanis Raider 412/BES/6/2 Kostrad Letkol Inf Renaldy terkait rencana dan kesiapan 450 prajurit yang akan melaksanakan tugas pengamanan serta penyampaian tentang keadaan daerah operasi, rencana pelaksanaan tugas dan penyiapan tugas pasukan.

Kaskostrad Mayjen TNI Ainurrahman pun mengaku sangat bangga dengan persiapan yang telah dilakukan oleh Danyonif Mekanis Raider 412/BES serta seluruh personel Pasukan Kalejengking.

"Inilah kebanggaan kita sebagai prajurit sejati. Karenanya, pemeriksaan pasukan ini bertujuan untuk mengetahui sampai sejauh mana kemampuan dan kesiapan satuan Yonif Mekanis Raider 412/BES/6/2 Kostrad, baik dari personel maupun materiil serta kelengkapan pendukung satuan lainnya yang berhubungan dengan pelaksanaan tugas operasi," kata Kaskostrad Mayjen TNI Ainurrachman dalam keterangannya, Selasa, 4 Mei 2021.

Sementara itu, Pangdivif 2 Kostrad yang turut hadir dalam pemeriksaan pasukan menegaskan, bahwa tugas operasi pengamanan perbatasan merupakan momentum dan kepercayaan negara yang diberikan kepada prajurit dalam rangka menjaga keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, sehingga prajurit harus melaksanakan tugas dengan niat yang tulus dan ikhlas.

“Saya bangga dengan kalian semua, saya menekankan agar setiap perorangan wajib mengetahui misi dan tugas yang diemban masing-masing, sehingga tiap personel mengetahui tujuan yang harus dicapai dan dipenuhi oleh Satgas Pamtas Penyangga (Mobile) Yonif Mekanis Raider 412/BES/6/2 Kostrad,” kata Pangdivif 2 Kostrad.*

Artikel Terkait