Bisnis

Wujudkan Ekonomi Kerakyatan, PNM Berikan MOdal Usaha & Pemberdayaan Holistik

Oleh : Rikard Djegadut - Senin, 10/01/2022 10:30 WIB

Direktur Kelembagaan PNM, Sunar Basuki saat mengunjungi nasabah PNM di Desa Adat Sade, Lombok, NTB (Foto: Ist)

Jakarta, INDONEWS.ID - Selama 2021, PT Permodalan Nasional Madani atau PNM membukukan pencapaian yang impresif. Dimana jumlah nasabah mencapai 11,1 juta orang serta penyaluran pembiayaan menyentuh angka Rp49,4 triliun.

“Ini sudah melampau target yang diberikan pemegang saham sebesar 9,6 juta nasabah. Juga jauh melampaui rekor jumlah nasabah di Grameen Bank Bangladesh,” kata Direktur Kelembagaan dan Perencanaan PNM, Sunar Basuki di Solo, Jumat (7/1/2022).

Sunar mengatakan, selain memberikan modal usaha bagi masyarakat, PNM juga memberikan pendampingan usaha. Hal ini sebagai wujud dari visi misi perusahaan yakni menjalankan visi-misi ekonomi kerakyatan.

“Tadi pagi kita melakukan kick off pemberdayaan usaha PNM di tahun 2022 bersama Bank BRI, Pegadaian dan support Pemkot Solo,” katanya.

Lebih lanjut, Sunar menjelaskan, pemberdayaan yang dilakukan PNM cukup lengkap. Mulai dari pembentukan mental berusaha, kedua pemberian motivasi usaha, pelatihan produksi, peningkatan produktivitas, penerapan teknologi tepat guna, hingga pelatihan pemasaran, baik online maupun offline.

“Pada masa pandemi Covid-19 banyak sekali permintaan dari nasabah agar diberikan pelatihan (pemasaran) secara online. Nasabah tetap bisa berusaha di masa pandemi, kami sudah lakukan ribuan kali,” katanya. Pihaknya juga membantu perizinan usaha kecil, mulai dari sertifikasi halal, PIRT, hingga pembuatan NPWP.*

Dalam melakukan pemberdayaan, lanjutnya, PNM berkolaborasi dengan seluruh pihak. Bisa dari pemerintah kota, pemerintah pusat, Lembaga riset dan semua yang memiliki kepentingan yang sama, yakni pemberdayaan UMKM.*

Artikel Terkait