Opini

Bahagia Itu Adalah Suasana Qalbu Tanpa Kebencian

Oleh : luska - Jum'at, 22/07/2022 09:01 WIB

Penulis : Noryamin Aini

Ujaran kebencian dan cacian adalah ekspresi, penjelmaan kebusukan qalbu.

Saat mulutmu bahagia, sampai ketawa, menikmati cacian dan ujaran kebencian-kemarahan yang engkau umbar pada orang lain, batin dan qalbumu, sejatinya, sedang tersiksa, karena ia tidak engkau beri makan dengan nutrisi kelembutan dan kasih-sayang. 

Sahabat!
Qalbu tidak mengenal sifat-sifat negatif, sifat-sifat buruk. Cacian, ujaran kebencian, dan kemarahan adalah sampah (residu) yang mengotori kebeningan dan kesucian qalbu.

Baca juga : UJI MIND-SET

Bukalah mata batin, dan kelapangan qalbu kita sepanjang hidup! Maka, banyak cahaya dan pasukan kebaikan yang akan singgah dan mengabdi untuk membahagiakan qalbu, serta menyenangkan hidup kita.

#Aku_pilih_bahagia_dengan_qalbu_yang_bening
Pamulang, 22 Juli 2022

TAGS : Noryamin Aini

Artikel Terkait