Nasional

DPRD Provinsi Rekomendasi Pemprov Cabut Ijin Perusahaan Sawit

Oleh : Rikard Djegadut - Rabu, 17/08/2022 16:07 WIB

Ilustrasi (Foto: Ist)

Jambi, INDONEWS.ID - Penetapan harga sawit oleh pemerintah dan perusahaan di Jambi, masih selisih jauh. Dukung pemerintah, dewan berikan sikap tegas.

Mengulas sedikit, pemerintah sebelumnya menegaskan perusahaan terkait harga sawit, yakni berkisar Rp2.016/Kg. Namun kenyataannya, pada periode lalu harga sawit di petani lebih rendah Rp400-600/kg dari pabrik dan penetapan harga. 

Hal ini kemudian membuat gerah petani dan organisasinya yang masih tertekan rendahnya harga sawit. Apalagi, penetapan pemerintah itu pabrik seolah tak peduli alias diabaikan. 

Terkait hal ini, Ketua DPRD Provinsi Jambi menegaskan persoalan ini. Bilangnya, panggil saja perusahaan tersebut. 

"Saya meminta pak gubernur untuk memanggil lagi," katanya Rabu (17/8/2022). 

Perusahaan seolah mengabaikan itu, juga mendapat respon dewan. Lewat Komisi III, perusahaan akan dipanggil. 

"Kita akan tanyakan, bagaimana menjalankan aturan gubernur terkait, harga sawit," katanya. 

Lantas bagaimana dengan ancaman pencabutan izin pabrik yang menghebohkan baru-baru ini. 

"Oh bisa. Kita akan rekomendasikan itu. Kita akan rekomendasikan," pungkasnya.*

Artikel Terkait