Piala Dunia Qatar 2022

Fans Spanyol Yang Hilang di Iran, Ternyata Ditangkap Polisi Usai Menziarahi Makam Mahsa Amini

Oleh : Rulin Purba - Rabu, 26/10/2022 17:01 WIB

Santiago Sanchez yang kini dikabarkan ditahan pihak intelijen Iran. (Foto: dailymail)

indonews (Iran) - Keberadaan Santiago Sanchez (41 tahun), fans timnas Spanyol yang hilang di Iran setelah 90 hari berjalan kaki dari Madrid  menuju Qatar, mulai ada kabar meski belum terang-benderang. Ia dikabarkan ditangkap pihak keamanan Iran karena mengunjungi makam Mahsa Amini.

Amini sedang menjadi topik bahasan aktivis HAM di berbagai belahan dunia. Juga mendatangkan berbagai aksi protes di Iran sendiri. Wanita berusia 22 tahun itu ditangkap polisi Iran karena menggunakan busana dan hijab yang tak sesuai dengan aturan negara. Ironisnya, 3 hari kemudian atau tepatnya pada 16 September lalu, ia tewas di tangan polisi. Isu yang beredar akbat penganiayaan. 

Otoritas Iran menyangkal penganiayan tersebut dan menyebut kematian almarhumah akibat sakit bawaan pada otak. Tapi, gelombang protes dan unjuk rasa terus terjadi. Termasuk di Jakarta beberapa waktu lalu. Berbagai pihak pun melayangkan desakan kepada FIFA untuk mengeluarkan Iran dari turnamen Piala Dunia Qatar 2022.

Berita penangkapan Sanchez setelah ziarah ke makam Amini dirilis oleh Hengaw, sebuah organisasi yang concern pada HAM. 

"Sanchez diculik aparat keamanan Iran seusai mengunjungi makam Zhina (Mahsa) Amini di Saqqez," tulis Hengaw seperti dikutip dari dailynews.com.

Sumber Hengaw, yang identitasnya dirahasiakan dengan alasan keamanan, mengatakan Sanchez kini ditahan di Sanandaj, markas Intelijen Iran. Terkait berita ini pihak Iran belum berkomentar apa pun.

Sanchez dikabarkan putus komunikasi dengan keluarganya saat masuk perbatasan Iran dari Irak pada 2 Oktober. Ia tengah menuju Teheran untuk keperluan wawancara dengan stasiun televisi setempat dan selenjutnyamenyeberang ke Qatar.

Karena tak kunjung ada kabar, pihak keluarga melaporkannya ke pihak berwajib Spanyol dan kemudian ditindaklanjuti Kementerian Luar Negeri Spanyol dan Kedubes mereka di Teheran.

Target Sanchez dari awal adalah tiba di Qatar pada 23 November untuk menyaksikan tim nasional Spanyol dalam laga pertama di Grup E melawan Kosta Rika. Sementara Iran yang kini dituntut out dari Qatar 2022 bergabung di Grup B bersama Inggris, AS dan Wales. (rnp)

Artikel Terkait