Nasional

Konsisten Beritakan Presidensi G20 Indonesia, Kemenko Perekonomian Raih Predikat Terbaik Kategori Media Audio Visual pada AMH 2022

Oleh : Rikard Djegadut - Rabu, 30/11/2022 10:37 WIB

Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi, dan Persidangan (KLIP) Kemenko Perekonomian Haryo Limanseto saat menerima sertifikat penghargaan dalam ajang Anugerah Media Humas (AMH) Tahun 2022 yang digelar oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika di Yogyakarta, Kamis (24/11),

Jakarta, INDONEWS.ID - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian terus berkomitmen untuk dapat menjadi referensi utama dalam pemberitaan kebijakan perekonomian Indonesia dengan selalu berupaya menjaga konsistensi penyampaian informasi kepada publik. Dalam menyampaikan informasi tersebut, tidak hanya dilakukan melalui siaran pers tetapi juga melalui berbagai konten berbasis digital seperti videografis, infografis, hingga podcast di seluruh kanal media sosial.

Sejalan dengan hal tersebut, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang juga merupakan Ketua I Sherpa Track pada Presidensi G20 Indonesia terus menekankan pentingnya agar seluruh kegiatan berikut hasil penyelenggaraan Presidensi G20 Indonesia dapat disampaikan kepada publik secara luas. Selain hak publik untuk mendapatkan informasi yang valid dan akurat, penyebarluasan seluruh informasi akan memberikan gambaran utuh mengenai manfaat dan concrete deliverables dari Presidensi G20 Indonesia dalam menyelesaikan krisis dan tantangan global saat ini, termasuk bagi kepentingan nasional

Dalam ajang Anugerah Media Humas (AMH) Tahun 2022 yang digelar oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika di Yogyakarta, Kamis (24/11), upaya Kemenko Perekonomian dalam keikutsertaan penyebarluasan informasi penyelenggaraan beserta hasil dari Presidensi G20 Indonesia diapresiasi dengan raihan Predikat Terbaik I untuk kategori Media Audio Visual dari seluruh Kementerian/Lembaga, BUMN, BUMD dan Perguruan Tinggi Negeri.

Penyelenggaraan Penghargaan AMH Tahun 2022 yang mengangkat tema “Semangat Humas untuk Indonesia Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat”, merupakan bentuk apresiasi hasil kerja Humas seluruh Indonesia terutama terkait dengan komunikasi publik mengenai perhelatan Presidensi G20 Indonesia. Kegiatan AMH Tahun 2022 juga memberikan apresiasi kepada penyuluh infomasi publik dengan kinerja yang baik khususnya di wilayah 3T dan daerah yang masih memerlukan penyampaian informasi secara tatap muka.

Raihan penghargaan ini menjadi sebuah kebanggaan bagi Kemenko Perekonomian yang ikut menjadi garda terdepan dalam menyukseskan gelaran Presidensi G20 Indonesia berikut penyebarluasan informasinya. Presidensi G20 Indonesia yang berhasil mengadopsi dan mengesahkan G20 Bali Leaders’ Declaration merupakan penyelenggaraan Presidensi G20 yang terbesar dan telah mendapat apresiasi dari banyak negara.

“Upaya penyebarluasan informasi yang akurat kepada publik menjadi tanggung jawab seluruh institusi. Penghargaan ini saya harapkan juga menjadi motivasi bagi Kemenko Perekonomian untuk tanpa henti memberikan yang terbaik, dalam menyebarluaskan informasi maupun menyampaikan komunikasi publik bagi seluruh masyarakat,” ujar Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso.

Seiring dengan semakin meningkatnya kebutuhan publik terhadap berbagai informasi di era digital saat ini, penyebarluasan informasi kebijakan Pemerintah di bidang perekonomian juga mendapatkan perhatian yang besar dari masyarakat. Hal ini menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi Biro Komunikasi, Layanan Informasi, dan Persidangan (KLIP) Kemenko Perekonomian untuk mampu menjadi referensi utama pemberitaan kebijakan di bidang perekonomian sekaligus memenuhi ekspektasi tersebut.

“Ini sebuah capaian yang patut disyukuri. Capaian kali ini tentunya menjadi penambah semangat untuk bekerja lebih baik lagi, selaras dengan banyaknya program perekonomian yang harus disampaikan ke publik. Upaya terbaik dari seluruh unit kerja di Biro KLIP selalu diperuntukkan bagi pemenuhan informasi publik yang optimal, termasuk penyebarluasan informasi terkait G20,” kata Kepala Biro KLIP Haryo Limanseto.

Artikel Terkait