indonews (Qatar) - Laga final Piala Dunia Qatar pada Minggu (18/12) ini antara Prancis dan Argentina terbilang unik. Khususnya buat Kylian Mbappe sebagai pemain andalan Pranics dan Lionel Messi yang menjadi arsitek permainan Argentina di lapangan.
Keduanya berasal dari klub yang sama, Paris Saint Germany (PSG) yang meraja di Liga Prancis. Klub ini milik Emir Qatar, Tamim bin Hamd Al Thani, lewat Qatar Sports Investments sejak 2011. Artinya, Mbappe atau Messi yang akan mengangkat trofi kejuaraan pada Minggu malam nanti di bumi Qatar maka kebanggaan bukan hanya milik negara mereka, tapi juga ikut jadi milik Qatar sebagai `pemilik` kedua pemain hebat itu.
Sulit memprediksi siapa yang akan angkat trofi. Secara individu tentu saja Messi punya keunggulan pengalaman dibandingkan Mbappe. Messi sudah punya jam terbang 5 kali ikut di turnamen akbar ini sedangkan Mbappe baru dua kali.
Secara tim, Argentina juga lebih mumpuni karena ini adalah final keenam mereka di Piala Dunia, sedangkan Prancis baru kali ke-4. Bedanya, dari 5 final sebelumnya, Argentina hanya 2 kali menjadi juara. Prancis lebih hebat karena dalam 3 final sebelumnya langsung mendapuk 2 gelar dunia.
Di Qatar 2022, Prancis punya status juara dunia bertahan sebagai juara Piala Dunia 2018 lalu. Jika kembali juara maka Les Bleus asuhan Didier Deschamps itu menjadi negara kedua yang sanggup mempertahankan gelar setelah Brasil pada edisi Piala Dunia 1958 dan 1962. Sekaligus menjadikan Deschamps sebagai pelatih pertama yang sukses membawa timnya juara dunia 2 kali secara beruntun.
Berikut adalah daftar finalis Piala Dunia sejak 1930. Argentina atau Prancis yang membukukan tambahan juara dan runner up?
Juara/Runner Up
Prancis (2018) Kroasia
Jerman (2014) Argentina
Spanyol (2010) Belanda
Italia (2006) Prancis
Brasil (2002) Jerman
Prancis (1998) Brasil
Brasil (1994) Italia
Jerman (1990) Argentina
Argentina (1986) Jerman
Italia (1982) Jerman
Argentina (1978) Belanda
Jerman (1974) Belanda
Brasil (1970) Italia
Inggris (1966) Jerman
Brasil (1962) Rep. Ceko
Brasil (1958) Swedia
Jerman (1954) Hungaria
Uruguay (1950) Brszil
Italia (1938) Hungaria
Italia (1934) Rep.Ceko
Uruguay (1930) Argentina