Mengenal Lebih Dalam Apa Itu Cloud ERP

Jakarta, INDONEWS.ID - Cloud ERP merupakan sistem perencanaan SDM yang memakai platform cloud vendor sehingga perusahaan dapat mengakses lewat internet. Software ini mengintegrasi fungsi ERP ke bisnis keuangan dan operasional dalam menyediakan sumber data.

Perusahaan dapat mengakses software ERP Indonesia melalui internet, sehingga Anda hanya perlu memakai browser. Dan sebenarnya apa itu Cloud ERP serta manfaat dari teknologi ini.

Apa itu Cloud ERP

ERP (enterprise resource planning) adalah sistem software modular yang dirancang untuk mengintegrasi proses bisnis sebuah perusahaan. Teknologi ini banyak digunakan dalam akuntansi, manajemen SDM, manajemen inventory, dan pembelian melalui sistem terpadu.

Sistem ERP sudah diimplementasikan pada server klien di pusat data perusahaan sendiri. Jauh sebelum komputasi cloud modern populer pada 1990-an.

Saat ini, software tersebut dapat dikirimkan melalui internet dengan berbasis layanan cloud yang dikelola oleh vendor. Berbeda dengan perusahaan yang membuat hosting sendiri di server mereka.

Cara kerja cloud ERP

Cloud ERP bekerja dengan teknologi yang terhubung oleh internet berkecepatan tinggi. Sistem ini selalu online dan terus diperbaharui oleh provider. Anda dapat mengakses melalui pengguna di perangkat seluler maupun komputer.

Berbagai aplikasi bisnis dengan tujuan menjaga bisnis berjalan secara efisien serta fokus pada kebutuhan pelanggan. ERP cloud menawarkan kemampuan untuk memberdayakan perusahaan untuk mengakses informasi apapun.

Sehingga, perusahaan dapat mengakses kapanpun dan dimanapun, bahkan jika Anda yang bekerja secara remote. Terutama pasca covid-19.

ERP memiliki fitur utama yang mencakup kemampuan untuk mengakses informasi pelanggan, riwayat penjualan, data keuangan, dan tools manajemen sdm. Selain itu, sistem ini dapat menyatukan hampir semua sistem komputer yang dibutuhkan perusahan.

Mengapa Memakai Cloud ERP

Terdapat berbagai manfaat jika menggunakan cloud ERP untuk perusahaan. Antara lain sebagai berikut

-         Biaya infrastruktur di Muka

Manfaat terbesar dari cloud ERP adalah menghemat biaya infrastruktur dan operasional. Dengan ERP on-premise, perusahaan hanya membayar di muka saat pembelian server, basis data, implementasi awal, konsultan, dan lain sebagainya.

Perusahaan yang menerapkan sistem ERP on-premise umumnya mengeluarkan biaya tambahan untuk pemeliharaan, jasa operasional, hingga fitur lainnya. Biaya tersebut termasuk dalam pembaharuan dan peningkatan server tambahan.

-         Kecepatan Implementasi

Tantangan terbesar dalam memakai sistem ERP cloud adalah durasi implementasi. Hal ini karena secara langsung dapat mempengaruhi waktu henti operasi bisnis.

Biasanya, sebuah bisnis lebih cepat beroperasi dan berkembang dengan dukungan sistem ERP berbasis cloud daripada on-premise. Itu karena sistem ini tidak membutuhkan pemilihan dan pengaturan hardware maupun proses perekrutan staff IT.

-         Aksesibilitas

Pemakaian sistem ini dapat mengakses informasi bisnis secara real time, yang mana dapat diakses di mana saja dan kapan saja. Anda pun dapat mengakses melalui perangkat apapun.

Dengan begitu, perusahaan dapat memastikan seluruh karyawan bekerja dengan data yang sama. Terutama jika berada dalam unit bisnis yang berbeda. Bukan cuma itu, hal ini memudahkan perusahaan dalam membuat keputusan lebih cepat untuk mencapai tujuan perusahaan.

-         Skalabilitas

Kemudahan dalam menambahkan lebih banyak server untuk pengguna, perusahaan dapat membuat penskalaan bisnis menjadi lebih mudah. Jadi, pertumbuhan ERP berbasis cloud berdampak signifikan terhadap pertumbuhan bisnis.

Perusahaan tidak lagi membutuhkan server lokal, sehingga dapat tumbuh dengan merger unit baru apabila dibawa online dengan cepat.

Vendor cloud biasanya memiliki pusat data dan akan menyimpan setiap data pelanggan di berbagai lokasi. Dengan begitu, perusahaan tetap dapat memberikan layanan yang lebih baik daripada yang dikelola sendiri oleh perusahaan.

-         Kustomisasi dan kelincahan

ERP memiliki fungsi lebih mudah disesuaikan dengan sesuai kebutuhan bisnis. Ini menjadi salah satu alasan utama beberapa perusahaan lebih memilih untuk memakai ERP cloud.

Selain itu, sistem berbasis cloud cenderung terintegrasi dengan produk berbasis cloud lainnya. Apalagi modul baru dapat ditambahkan ke sistem tanpa downtime atau hardware tambahan.

Kelincahan ini memungkinkan bisnis untuk tetap proaktif, lebih cepat menyesuaikan diri dengan tren industri dan konsumen.

Perbedaan cloud ERP dengan on premise erp

Sebelum memilih ERP yang dipilih, kenali dahulu perbedaan cloud ERP dengan on premise. Setelah itu barulah Anda dapat memakai software koneksi.co.

Software ERP on premises biasanya diinstal dan dikelola oleh staff IT perusahaan yang mengelola. Bisnis ini membuat lisensi software di awal kemudian menyewakan atau menjual server, jaringan dan penyimpanan pada bisnis enterprise untuk menjalankan dan menyimpan software secara fisik.

Untuk penggunaannya, akan dikenakan biaya tambahan yang meliputi maintenance hingga kustomisasi. Software anti virus dan keamanan serta sistem penyimpanan dan cadangan server dapat ditambahkan biaya jika diperlukan.

Sementara, cloud ERP memiliki hosting dan dikelola oleh vendor ERP. Vendor bertanggung jawab terhadap aplikasi, penyimpanan data, sistem operasi, server, hingga infrastruktur data fisik, dan update security system.

Dan itulah perbedaan cloud ERP dengan on premise serta manfaat yang didapatkan apabila memakai software ERP dalam bisnis. Temukan kebutuhan software ERP organisasi bersama software koneksi.co. ***