Nasional

PNM Gelar Revitalisasi Terumbu Karang di Banyuwangi Wujudkan Program TSJL

Oleh : Rikard Djegadut - Sabtu, 11/11/2023 16:58 WIB

Jakarta, INDONEWS.ID - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Banyuwangi menggelar aksi peduli lingkungan lewat konservasi terumbu karang. Kepala Divisi TJSL PNM Mira Damayanti mengatakan bahwa aksi itu adalah bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan.

Mira mengatakan aksi itu dilakukan di Pantai Bangsring Under Water, Banyuwangi, Jawa Timur dan diresmikan bersama dengan Pemerintah Daerah Banyuwangi di Amphitheater Bangsring Under Water Banyuwangi, pada Kamis (9/11) dini hari.

Menurut Mira, sudah 1/3 atau lebih tepatnya 33,82 persen terumbu karang di seluruh perairan Indonesia telah mengalami kerusakan atau dalam kondisi yang kurang baik, menurut Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut (RPL) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Padahal, terumbu karang adalah area dengan keanekaragaman tertinggi di bumi, terlebih lagi Indonesia. Urgensi untuk perlindungannya makin tinggi.

“Kehadiran PNM di tengah-tengah masyarakat juga tidak berhenti pada stakeholders kita saja, tetapi masyarakat dan lingkungan di sekitarnya,” ucap Mira.

Pantai Wisata Bangsring Under Water adalah salah satu objek wisata di Kabupaten Banyuwangi yang sering menjadi pilihan wisatawan. Mira mengatakan terumbu karang yang dimiliki oleh pantai ini juga menjadi salah satu daya tariknya sehinga revitalisasi yang dilakukan oleh PNM nantinya dapat memberikan multiplier effect.

Dia menyebut aksi lingkungan itu sejalan dengan komitmen PNM untuk terus memberdayakan masyarakat Indonesia. Adapun komitmen itu adalah 3 pilar utama yakni ekonomi, sosial, dan lingkungan, terutama mengupayakan perwujudan Tujuan Pembangan Berkelanjutan (TPB) Poin 14 Ekosistem Lautan dan Poin 13 Penanganan Perubahan Iklim.

“Kami akan terus memonitor agar upaya ini tidak berhenti pada penanaman saja, tetapi sampai adanya pertumbuhan hingga revitalisasi terumbu karang ini betul-betul nyata,” pungkas Mira.

Dia menyebut aksi lingkungan itu sejalan dengan komitmen PNM untuk terus memberdayakan masyarakat Indonesia. Adapun komitmen itu adalah 3 pilar utama yakni ekonomi, sosial, dan lingkungan, terutama mengupayakan perwujudan Tujuan Pembangan Berkelanjutan (TPB) Poin 14 Ekosistem Lautan dan Poin 13 Penanganan Perubahan Iklim.

“Kami akan terus memonitor agar upaya ini tidak berhenti pada penanaman saja, tetapi sampai adanya pertumbuhan hingga revitalisasi terumbu karang ini betul-betul nyata,” pungkas Mira.*(JPNN)

 

 

 

Artikel Terkait