Daerah

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Letakan Batu Pertama Pembangunan Masjid Jami` Minangkabau di Nagari Rambatan

Oleh : luska - Sabtu, 09/12/2023 13:18 WIB

Tanah datar, INDONEWS.ID - DMenteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Menparekraf RI) Sandiaga Salahuddin letakan batu pertama  tanda dimulainya  Pembangunan Masjid Jami' Minangkabau di Nagari Rambatan, Kabupaten Tanah Datar, 

Peletakkan batu pertama tesebut  juga dihadiri Anggota DPDRI Muhammad Yatim, Staf Ahli Menteri Parekraf, Presiden Minang Diaspora Network Fasli Jalal, Ketua DPRD Roni Mulyadi Dt. Bungsu, Forkopimda, Anggota DPRD, Kadis Pariwisata Sumbar, Bundo Kanduang Sumatera Barat Bundo Puti Reno Raudha Thaib, Asisten Pemerintahan dan Kesra Elizar, Kepala OPD dan undangan lainnya. 

Perwakilan Yayasan Global Spirit Of Ummah) yang juga inisiator pembangunan Masjid Jami’ Minangkabau Farrel Muhammad Rizqi, mengatakan Masjid Jami' Minangkabau  tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga menjadi destinasi wisata unggulan yang menggabungkan keindahan arsitektur tradisional dengan nilai-nilai keislaman.

Dengan kehadiran Menparekraf Sandiaga Uno dan sejumlah tokoh nasional dan internasional, diharapkan proyek ini dapat menjadi inspirasi dan model pembangunan berkelanjutan bagi daerah-daerah Iain di Indonesia.

Bupati Tanah Datar Eka Putra mengakui  Masjid Jami’ Minangkabau merupakan mesjid tiga lantai yang dibangun diatas lahan seluas 15 ribu meter dengan anggaran miliaran rupiah. dengan bangunan tiga tingkat dan itu juga sangat sesuai dengan filosofi Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK).

Karena itulah saya menyampaikan rasa syukur dan sampaikan ucapan terima kasih kepada inisiator dan seluruh komponen yang mendukung rencana pelaksanaan pembangunan Masjid Jami’ Minangkabau (Indonesian Islamic Tourism Center di Kabupaten Tanah Datar.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Uno menyebutkan peletakkan batu pertama pembangunan Masjid Jami’ Minangkabau ini bukan semata simbolis saja melainkan sebagai perjuangan bagaimana masjid ini sebagi tempat terbaik di muka bumi akan hadir di Tanah Datar dengan megahnya.

Ini juga sebagai langkah membangun masyarakat yang madani, bukan hanya sebagai tempat ibadah tapi juga sebagai tempat wisata religi, aktifitas perniagaan, diskusi dan lainnya dan saat ini kita juga sedang melakukan e-katalog untuk wisata masjid nusantara (the wonderful mosque of Indonesia)

Dengan adanya masjid ini nanti juga sebagai wisata edukasi sejarah dan budaya Minangkabau dan juga sociopreneurship serta ecomosque, “selamat untuk pembangunan masjid ini kita all out support, disinilah nilai-nilai rukhiah ABS-SBK yang telah dijadikan landasan di Minangkabau bisa kita tampilkan ke dunia Islam yang rahmatan lilalamiin, dan ini juga akan menjadi Indonesian Islamic Tourism Centre dan Islamic Social Finance” tambahnya.

jika saat Indonesia saat ini berada pada posisi pertama the best muslim destination, selama ini berada Pada posisi dua dan tiga kalah sama negara tetangga menurut global muslim travel indeks dan Masjid Jamik Minangkabau akan menjadi bagian dari halal tourism kedepan.(M.Datuk)

TAGS : Tanahdatar

Artikel Terkait