Daerah

Keberhasilan Bank Syariah Balerong Bunta Nagari Rao Rao Kecamatan Sungai Tarab

Oleh : luska - Senin, 17/03/2025 15:15 WIB


Tanah Datar, INDONEWS.ID --- Komisaris Utama Bank Syariah Balerong Bunta Ir. H. Syaiful Zein dan Komisaris Anggota Muzni Jamal Dt. Bijayo menyampaikan aspresiasi kepada Dewan Pengawas Syariah yang telah mengawasi operasional agar berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip Syariah.  

Hal tersebut disampaikan Ir. H. Syaiful Zein dalam kegiatan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank Syariah Balerong Bunta yang dihadiri Dewan Pengawas Syariah, anggota komisaris dan direksi bersama seluruh pegawai, pemegang saham, tokoh masyarakat, dan nasabah.

Hal itu dibuktikan dari Penilaian Kinerja Direksi oleh Dewan Komisaris, Bank Syariah Balerong Bunta menjalankan prinsip ekonoi syariah dan mengikuti perkembangan teknologi informasi (IT) dengan memperbaharui software, perangkat komputer dan alat komunikasi dengan menggunakan android system yang terhubung koneksinya dengan rekening masing nasabah pada server yang berada kantor pusat bank termasuk  pengembangan fitur-fitur baru berbasis digital, seperti; Notifikasi transaksi dapat diterima langsung setiap nasabah melalui aplikasi WhatApps (WA).

Kita patut bersyukur Bank Syariah Balerong Bunta bisa mempertahan predikat “SEHAT” dan dapat membagikan deviden kepada pemegang saham sebagai tahun pertama sejak Bank beroperasi secara Syariah. 

Berdasarkan laporan Kantor Akuntan Publik Armanda dan Enita menyampaikan opini sebagai berikut: “Menurut opini kami, laporan keuangan terlampir menyajikan secara wajar, dalam semua hal material, posisi keuangan PT. BANK PEREKONOMIAN RAKYAT SYARIAH BALERONG BUNTA tanggal 31 Desember 2024 serja kinerja keuangan dan arus kasnya untuk tahun yang berakhir pada tanggal tesebut, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik di Indonesia.”

Kemudian dinfokan bahwa telah tercapai target modal disetor dan modal inti Rp.6 Milyar pada tahun 2024 sehingga dapat menumbuh kembangkan BPR Balerong Bunta kearah yang lebih baik.

Dengan   semangat/spirit   hijrah   ke   syariah dan tagline #marihijrah diharapkan ada peningkatan kualitas dari waktu-ke-waktu (continues improvment), baik secara individu  maupun  organisasi,  untuk  semakin  sempurna  (kaffah)  menjalankan syariat Islam, khususnya dalam konteks layanan perbankan Syariah.

Ketua Dewan Pengawas Syariah (DPS) Prof. Dr. H. Syukri Iska, M.Ag., CIFA dan Anggota Dewan Pengawas Syariah Dr. Rizal, M.Ag., CRP., SS mengakui bahwa kami memiliki tugas dan tanggung jawab untuk memastikan bahwa seluruh aktivitas bisnis dan operasional perusahaan berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip syariah, sebagaimana diatur oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI), serta peraturan perundang-undangan yang berlaku dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Alhamdulillah, berdasarkan hasil pengawasan Direksi dan seluruh pegawai telah berupaya semaksimal mungkin agar seluruh transaksi dan produk yang dijalankan tetap memenuhi prinsip syariah, baik dalam hal akad, mekanisme operasional, maupun distribusi keuntungan.

Proses audit syariah secara berkala telah dilakukan untuk memastikan tidak adanya unsur riba, gharar, dan maysir dalam operasional perusaha Penerapan Good Corporate Governance (GCG) berbasis syariah (Shariah Governance). 

Sebelumya Direksi Bank Syariah Balerong Bunta Yuzaki Azwar SE MM telah melakukan berbagai perkembangan dari tahun ke tahun dan terus melakukan inovasi dan terobosan terutama di bidang operasional di era digitalisasi telah menggunakan android system untuk setiap transaksi yang terjadi di lapangan dan dilakukan secara realtime dengan paperlecss sehingga dapat menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap Bank Syariah Balerong Bunta.

Modal disetor Bank Syariah Balerong Bunta yang sudah disetujui OJK per Desember 2024 adalah Rp.3,6 Milyar dan dalam proses pengajuan sebesar Rp. 1,9 Milyar,
cadangan umum Rp. 215 juta dan cadangan tujuan Rp 68 Juta. Akumulasi laba tahun-tahun lalu Rp 247 Juta sehingga modal inti menjadi Rp. 6.1 Milyar.  

Alhamdulillah sesuai dengan prinsip syariah telah mampu mencatat asset sebesar Rp 17,5 Milyar, Tabungan sebesar Rp. 6.6 Milyar, Deposito sebesar Rp
3.9 Milyar dan laba tahun berjalan sebesar Rp 47 Juta. 

Direksi menyampaikan terimakasi dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas Syariah yang telah memberikan dukungan penuh serta memberikan kontribusi yang positif terhadap kegiatan usaha bank. Untuk peningkatan perekonomian dan taraf hidup umat, terutama di wilayah kerja Bank Syariah Balerong Bunta di Nagari Rao-Rao, Kecamatan Sungai Tarab dan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. 

Diversifikasi Produk pada tahun 2025 diantaranya: 1) Mobil Operasional dan Kas Kelilling, 2) Pembiayaan Umrah bekerja sama dengan Kalam Travel, 3) QR-Code dan Mobile Banking, 4) Tabungan Ukhuwah; Haji dan Umrah, Pernikahan dan Emas, 5) LKS PWU (Lembaga Keuangan Syariah Penerima Wakaf Uang).

Dan Peluncuran dan perubahan nama produk pembiayaan seperti Pembiayaan Al-Makruf melalui kerjasama dengan instansi atau lembaga, pembiayaan umroh bekerjasama dengan PT. Kalam Rabbani Berkah, sebagai pengelola usaha di bidang Umroh dan Haji. (Datuak)

TAGS : Tanahdatar

Artikel Lainnya