INDONEWS.ID

  • Senin, 24/08/2020 19:30 WIB
  • Mengenal Brigjen Haydar yang Ditunjuk Bongkar Kasus Kebakaran Gedung Kejagung

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
Mengenal Brigjen Haydar yang Ditunjuk Bongkar Kasus Kebakaran Gedung Kejagung
Kepala Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Mabes Polri Brigjen Ahmad Haydar

Jakarta, INDONEWS.ID - Kabareskrim Polri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo mengatakan pihaknya telah menginstruksikan jajarannya untuk menyelidiki dan mengusut penyebab terjadinya kebakaran Gedung Kejaksaan Agung (Kejagung), Sabtu (22/8/2020) malam.

Tim tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Pusat Labolatorium Forensik (Kapuslabfor) Mabes Polri Brigjen Ahmad Haydar.

Pantauan di lapangan pada Senin (24/8/2020), Haydar masuk ke Gedung Kejagung sekitar pukul 09.30 WIB. Di belakangnya mengikuti Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Ferdy Sambo dan tim gabungan olah TKP. Petugas mulai menyisir tiap sudut ruangan yang terdampak insiden tersebut.

Tim Puslabfor Mabes Polri menggunakan baju berwarna biru dan menggunakan helm, tampak melakukan pengecekan kelayakan gedung sebelum masuk ke dalam bangunan yang terbakar pada Sabtu 22 Agustus 2020.

Namun menarik untuk mengenal profil dan rekam jejak seorang Kepala Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Mabes Polri Brigjen Ahmad Haydar. Sebab, keberhasilan dari pengusutan kasus ini sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat Indonesia.

Untuk diketahui, hingga saat ini, berbagai spekulasi berkembang sangat liar di masyarakat. Ada yang menyebut gedung Kejagung senagaj dibakar untuk menghilangkan berkas perkara, seperti kasus Tjoko Tjandra dan Jiwasraya dll.

Menanggapi penunjukkannya untuk menangani kasus kebakaran ini, Pemimpin Redaksi Indonews.id mengatakan melihat rekam jejaknya, Brigjen Haydar memiliki integritas yang tak perlu diragukan. Sehingga, dirinya menyakini, kasus ini dapat diusut secara tuntas.

"Brigjen Haydar memiliki integritas yang solid sama seperti bapa mertuanya, Komjen Ahwil Luthan yang baru saja menerima penghargaan atas integritasnya memberikan yang terbaik untuk negeri. Kita boleh berharap kasus ini dapat diusut tuntas oleh Tim yang dipimpin Brigjen Haydar," ungkap Asri kepada Indonews.id, Senin (24/8/20) sore.

Profil Brigjen Ahmad Haydar

Profil Kepala Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Mabes Polri Brigjen Ahmad Haydar ini menarik untuk diulas. Sebab, sepanjang karirnya di kepolisian, Haydar dikenal sebagai reserse yang malang melintang di unit Bareskrim Polri.

Perwira bintang satu ini merupakan kelahiran Kudus, Jawa Tengah, 9 September 1965. Ia merupakan lulusan Akpol 1988. Jabatan terakhir jenderal bintang satu ini adalah Wakil Kepala Kepolisian Daerah Jambi.

Mengutip pelbagai sumber, menjadi polisi bukanlah cita-cita Haydar kecil. Ketika duduk di bangku SMP dia ingin menjadi seorang insinyur pertanian. Namun saat di bangu SMA, dirinya memantapkan diri untuk ikut seleksi Akpol pada tahun 1985.

Tamat dari AKABRI, Haydar langsung ditugaskan di Kalimantan Timur menjadi Komandan Penjagaan. Enam bulan berikutnya, Haydar diangkat sebagai Kanitserse Polres Balikpapan.

Setelah tiga tahun berselang, suami dari Desiree Ahwil - putri kandung Komjen. Pol. Drs. Ahwil Luthan ini naik jabatan sebagai penyidik reserse tindak pidana tertentu (tipiter) kasus kehutanan di Polda Kaltim. Kemudian pidah lagi menjadi penyidik reserse ekonomi.

Haydar sempat menjalani tugas sebagai Kasat Serse Ekonomi Polda NAD (Aceh pada tahun 2005. Tugas ini dilanjutkan menjadi penyidik madya unit industri perdagangan di Bareskrim Polri, Kalimantan Timur.

Kasus yang ditanganinya adalah tindak pidana ekspor-impor, hak kekayaan intelektual (HAKI), dan tindak pidana ekonomi sebelum pada akhirnya terdampar di Salatiga.

Riwayat Jabatan Brigjen Ahmad Haydar:

Komandan Penjagaan Kaltim (1989)
Kanit Serse Polres Balikpapan (1989)
Wakasat Serse Polres Balikpapan (1992)
Penyidik Serse Tipiter Polda Kaltim (1993)
Penyidik Serse Ekonomi Polda Kaltim (1994)
Kabag Ops Polsek Bontang (1996)
Pama PTIK (1997)
Penyidik Madya Narkotika Polda Kaltim (1999)
Penyidik Narkotika Polri
Kasat Serse Ekonomi Polda NAD (2005)
Kapolres Salatiga (2007)
Kasubbag Prodsus Bag Produk Roanalisis Bareskrim Polri (2009)
Kanit II Dit V/Tipiter Bareskrim Polri (2010)
Kasubdit II Dittipidter Bareskrim Polri (2011)
Kasubdit V Dittipidter Bareskrim Polri (2012)
Analis Kebijakan Madya bidang Pidter Bareskrim Polri
Dirreskrimsus Polda Sumut (2015)
Wadirtipidter Bareskrim Polri (2016)
Wakapolda Jambi (2017)
Kapuslabfor Bareskrim Polri (2019).*

Artikel Terkait
Artikel Terkini
Menjadi Tulang Punggung Pengembangan Usaha Ultra Mikro Indonesia, PNM Ikuti 57th APEC SMEWG
Tiga Orang Ditemukan Meninggal Akibat Tertimbun Longsor di Kabupaten Garut
Pimpin Proses Penyiapan dan Percepatan Keanggotaan Indonesia pada OECD, Presiden Joko Widodo Tunjuk Menko Perekonomian sebagai Ketua Tim Nasional OECD
Kemendagri Dukung Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional Melalui Optimalisasi Kebijakan Fiskal Nasional
Kemendagri Dorong Percepatan Pemenuhan Sarana dan Prasarana Pemerintahan di 4 DOB Papua
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas