Jakarta, INDONEWS.ID - Pemerintah memutuskan memperpanjang PPKM level hingga 2 Agustus mendatang. Perpanjangan ini karena melihat perkembangan kasus Covid-19 yang masih tinggi di Indonesia.
Dalam rangka efektifitas PPKM ini, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian, meminta kepala daerah melakukan koordinasi dengan ormas dan tokoh masyarakat dalam melaksanakan seluruh rangkaian penanganan Covid-19 di setiap daerah.
"Jadi kita mohon juga kerja sama dari semua pihak termasuk nonpemerintah, tokoh-tokoh masyarakat, Ormas, OKP mari kita bekerja bersama-sama agar kebijakan pembatasan ini yang memang tidak enak tapi harus kita lakukan dapat betul-betul efektif," kata Mendagri saat memberikan keterangan pers bersama Menteri Sosial dan Menteri Kesehatan terkait Perpanjangan PPKM Level 4 di Istana Negara, Senin (26/7/2021).
Pada kesempatan tersebut, Mendagri menegaskan, harapan utama penerapan ini yakni menurunkan angka kasus Covid-19 sampai pada titik paling rendah. Karena itu, perlu kerja sama yang baik antara seluruh elemen di daerah.
"Dengan demikian kita berharap kalau ini efektif semua, kita bisa bergerak bersama-sama tentu kita harapkan ke depan levelnya akan makin turun lagi, sehingga akan membuka ruang bagi kita untuk beraktivitas, termasuk aktivitas ekonomi,” ujarnya.
Tito menekankan, upaya koersif penegakan hukum merupakan langkah terakhir yang dilakukan oleh para aparat penegak.
Ia mengaku telah menyampaikan kepada seluruh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) pada Rapat Koordinasi minggu lalu, agar mengedepankan cara-cara persuasif, preventif, dan sering melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
“Kalau dilakukan upaya koersif semua dalam aturan hukum (itupun) dengan kekuatan yang minimum," tutupnya.*