INDONEWS.ID

  • Minggu, 08/10/2023 08:46 WIB
  • Khofifah atau Mahfud Jodoh Terbaik Buat Ganjar Pranowo

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
Khofifah atau Mahfud Jodoh Terbaik Buat Ganjar Pranowo

Oleh Zaenal Abidin

Jakarta, INDONEWS.ID - Entah alasan apa ibu Megawati senangnya menggaet tokoh-tokoh nahdliyin senior untuk bersanding dengan dipentas panggung politik nasional. Awal tahun 2000-an sampai akhir masa tugasnya di 2004 bu Mega tandem dengan Gus Dur dan Hamzah Haz yang NU tulen.

Baca juga : Cawapres Mahfud Tegaskan Hak Angket Tidak Akan Ubah Keputusan KPU dan MK

Pemilu 2004 pertama kali rakyat boleh memilih pemimpinnya secara langsung Megawati menggandeng ketua PBNU kiai Hasyim Muzadi. 2014 dia mengijinkan Jokowi didampingi Jusuf kalla yang ketua mustasyar PBNU. Dan di 2019 Kiai Ma`ruf Amin Rais Am atau komut PBNU Yang sudah sepuh juga diminta duduk sebagai wakil presidennya pak Jokowi

Sebelum mukernas IV PDI-P di JIExpo Kemayoran Mahfud MD di panggil Bu Mega. Setelah Mukernas gantian Khofifah yang di minta datang ke teuku umar menghadap emaknya kaum banteng.

Baca juga : Ucapkan Selamat pada Prabowo, Khofifah: Suara di Jatim Signifikan Berkontribusi Atas Kemenangan Prabowo-Gibran

Duo politisi senior NU ini mempunyai nilai tersendiri di mata sang ketum, Mega memuji keberhasilan pencapaian pembangunan khofifah di propinsi Jawa Timur khususnya bidang pangan. Mahfud MD juga dikagumi karena keberaniannya meskipun kadang membuat gaduh

Di Jawa Timur penyumbang 16% suara secara nasional PDI-P sudah unggul tipis di negeri kaum nahdliyin, suara kemenangan mereka harus di pertebal lagi meskipun di Jawa Tengah posisi kaum marhenis tidak tergoyahkan. Di jateng dan jatim sudah bisa terkendali ketakutan soal suara Jawa Barat atas tidak dirangkul nya Ridwan kamil bisa teratasi.

Baca juga : Mahfud Md Mengaku Akan Terus Berjuang untuk Demokrasi dan Keadilan

Sejarah kedekatan kaum nahdliyin dan marhenis bukan instant seperti tren saat ini seperti yang dilakukan ET dan Uno. Jauh sebelum Koalisi Nasakom, Bung Karno dan kiai Hasyim Asy`ari pendiri Ormas NU sudah berkarib dan berjuang bersama sebelum negara Kesatuan ini berdiri dan ada.

Artikel Terkait
Cawapres Mahfud Tegaskan Hak Angket Tidak Akan Ubah Keputusan KPU dan MK
Ucapkan Selamat pada Prabowo, Khofifah: Suara di Jatim Signifikan Berkontribusi Atas Kemenangan Prabowo-Gibran
Mahfud Md Mengaku Akan Terus Berjuang untuk Demokrasi dan Keadilan
Artikel Terkini
Nilai Ekspor Sumsel Maret 2024 Naik 12,94 Persen
Pj Gubernur Agus Fatoni Terus Lakukan Upaya Kembalikan Status Sandara SMB II Palembang Menjadi Bandara Internasional
Warung NKRI Digital, Cara BNPT Kolaborasikan Pencegahan Radikalisme dan Terorisme di Era Digitalisasi
Bahas Revitalisasi Data, Pj Bupati Maybrat Rapat Bersama tim Badan Pusat Statistik Setempat
Mendagri Atensi Keamanan Data Pemilih pada Penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas