INDONEWS.ID

  • Sabtu, 20/01/2024 20:18 WIB
  • Menko Airlangga: Bantuan Pangan yang Disalurkan Akan Menopang Daya Beli Masyarakat dan Masih Sangat Dinantikan

  • Oleh :
    • luska
Menko Airlangga: Bantuan Pangan yang Disalurkan Akan Menopang Daya Beli Masyarakat dan Masih Sangat Dinantikan

Garut, INDONEWS.ID - Menjadi salah satu unsur penekan harga beras di tingkat konsumen serta turut menjaga level inflasi nasional, program penyaluran bantuan pangan beras terus dilanjutkan Pemerintah. 

Implementasi program tersebut juga mampu berperan dalam menjaga daya beli masyarakat 
yang rentan terdampak kenaikan harga pangan.
Penyaluran Bantuan Pangan pada tahun ini merupakan kelanjutan penyaluran Bantuan 
Pangan yang telah diberikan sejak tahun 2023.

Baca juga : Kerja Sama Indonesia-Singapura Terus Berlanjut, Menko Airlangga Bahas Isu-Isu Strategis dengan Menteri Luar Negeri Singapura

Program ini sesuai dengan arahan Presiden 
Joko Widodo yang telah memutuskan untuk memperpanjang penyaluran Bantuan Pangan 
hingga Juni 2024. 

Untuk memastikan kelancaran dan ketepatan sasaran penyaluran bantuan tersebut, Menteri 
Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan peninjauan langsung proses 
penyaluran Bantuan Pangan kepada Penerima Bantuan Pangan (PBP) di wilayah Kelurahan 
Sukagalih, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jawa Barat pada Sabtu (20/01).

Baca juga : Bahas Inklusivitas Keuangan hingga Stabilitas Geopolitik, Menko Airlangga Berbincang Hangat dengan Mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair

“Bantuan pangan ini tentu menjadi bagian dari penanganan El Nino akibat dari panen yang 
berubah, mundur. Di Jawa 2 bulan, di luar Jawa ada yang 3 bulan. Nah, program ini dilakukan oleh Pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat. Dengan adanya bantuan ini, masyarakat dibantu untuk kebutuhan sehari-hari. Sehingga kita berharap masih ada hal yang mereka bisa lakukan untuk belanja yang lain,” ujar Menko Airlangga.

Secara nasional, berdasarkan data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE), penerima bantuan pada tahun 2024 tercatat sebanyak 22 juta PBP yang masing-masing mendapatkan beras sebanyak 10 kg per bulan. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun 2023 yang tercatat sebanyak 21,3 juta PBP.

Baca juga : Fundamental Ekonomi Indonesia Cukup Kuat Meredam Dampak Potensi Eskalasi Konflik di Kawasan Timur Tengah Pasca Serangan Iran

Dalam kesempatan tersebut, Menko Airlangga juga berdialog dengan para PBP dan menyerahkan bantuan secara simbolis kepada 5 PBP dari 150 PBP yang hadir.

Sementara itu, jumlah alokasi Bantuan Pangan beras di Kabupaten Garut tercatat sejumlah 296.885 PBP di tahun 2024. Masyarakat yang hadir menyambut baik adanya bantuan yang diberikan Pemerintah dan menyampaikan bahwa bantuan tersebut sangat membantu meringankan kebutuhan pangan beras mereka sehari-hari. Selain menyampaikan harapan agar jumlah bantuan diperbanyak jumlahnya, masyarakat juga meminta agar program Bantuan Pangan dapat terus dilanjutkan oleh Pemerintah.

“Dengan penyaluran bantuan pangan ini, kita juga menopang daya beli masyarakat yang pada  gilirannya kalo inflasi rendah, daya belinya bisa kuat, maka itu bisa menumbuhkan pertumbuhan ekonomi. Jadi saya katakan bahwa bansos itu memang hal yang kita dorong untuk juga memulihkan perekonomian nasional,” pungkas Menko Airlangga.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Anggota DPR RI, Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis Dida Gardera, Staf Ahli Bidang Transformasi Digital, Kreativitas, dan Sumber 
Daya Manusia Kemenko Perekonomian Rizal Edwin Manansang, Juru Bicara Kemenko Perekonomian Haryo Limanseto, Asisten Deputi Pangan Kemenko Perekonomian Muhammad Saifulloh, serta sejumlah perwakilan dari Pemerintah Kabupaten Garut, Perum BULOG dan PT Pos Indonesia.

Artikel Terkait
Kerja Sama Indonesia-Singapura Terus Berlanjut, Menko Airlangga Bahas Isu-Isu Strategis dengan Menteri Luar Negeri Singapura
Bahas Inklusivitas Keuangan hingga Stabilitas Geopolitik, Menko Airlangga Berbincang Hangat dengan Mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair
Fundamental Ekonomi Indonesia Cukup Kuat Meredam Dampak Potensi Eskalasi Konflik di Kawasan Timur Tengah Pasca Serangan Iran
Artikel Terkini
Bupati Tanah Datar berikan aspresiasi Loka Karya dan Panen Karya Guru Penggerak
Hari ini Pengurus FOKBI Gelar Silaturahmi Jelang Musda di Jakarta
Pemred indonews.id Hadiri Halal Bi Halal di Kediaman Laksamana Purn Ade Supandi
Menikah di Balai Sarwono, Bregas Ingin Merasakan Atmosfer Adat Jawa yang Kental
Pelepasan 247 Calon Siswa Bintara Bakomsos dan Tamtama Polri Terpadu Tahun Angkatan 2024
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas