Nasional

Komisi Pengawas Partai Demokrat Tidak Tahu Ada Agenda Deklarsi Rejo

Oleh : hendro - Minggu, 06/05/2018 16:07 WIB

Ilustrasi partai Demokrat (istimewa)

Jakarta, INDONEWS.ID – Adanya deklarasi  Relawan Jokowi (Rejo) yang dilakukan para elit partai Demokrat, tidak diketahui oleh Komisi Pengawas Partai Demokrat menegaskan Partai Demokrat.

Menurut Ketua Komisi Pengawas Partai Demokrat, Achmad Yahya, acara tersebut tidak ada kaitannya dengan DPP partai Demokrat.

"Acara itu tanpa sepengetahuan DPP, dan tidak ada kaitan dengan Partai Demokrat," kata Ketua Komisi Pengawas Parta Demokrat Achmad Yahya dalam keterangan tertulis pada wartawan, Minggu (6/5/2018).

Bahkan Yahya menegaskan,  Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono tidak mengetahui ihwal agenda tersebut.

Menurut Yahya,  HM Darmizal telah mengundurkan diri dari jabatan sebagai Wakil Ketua Komisi Pengawas Partai Demokrat.

Terkait adanya dugaan pencatutan nama Partai Demokrat, Yahya mengatakan partainya tengah mempertimbangkan mengambil tindakan atas agenda tersebut. Namun, hal itu menunggu keputusan Ketua Umum SBY.

Untuk diketahui sejumlah politikus yang mengatasnamakan tokoh Partai Demokrat berencana mendirikan Ormas Relawan Jokowi. Rencananya sejumlah tokoh akan mendeklarasikan ReJo di Jakarta, Minggu (6/5/2018).

Bahkan, Ketua umum ReJo HM Darmizal yang juga pendiri Partai Demokrat beberapa waktu lalu mengatakan, tokoh Partai Demokrat yang sudah bergabung di ReJo di antaranya, Anwar Fuadi, Vence Rumangkang, Hayono Isman, Jenderal (purn) Jali Yusuf, Fredy Numberi, Abdurahman Abdullah, Ferarri Romawi, Sri Mulyono, Wayan Gunastre, Senja Nirwana, Fauzi Bahar, Habib Ali Alatas, Presiden Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) Mudhofir Khamid. (hdr)

 

Artikel Terkait