Nasional

KPI Minta Media Berimbang Beritakan Capres dan Cawapres Dalam Pemilu

Oleh : Ronald - Senin, 26/11/2018 13:45 WIB

Ketua KPI Yuliandrea Darwis mengungkapkan, media harus menyampaikan secara proporsional informasi kepada masyarakat,  biarkan masyarakat yang memilih.

Jakarta, INDONEWS.ID - Ketua Komisi Penyiaran Indonesia KPI Yuliandre Darwis menyatakan dukung mendukung kepada salah satu calon dalam pemilihan presiden dan wakil presiden serta pemilihan anggota legislatif sudah menjadi hal biasa dalam pesta demokrasi.

Namun menurutnya, kalau saja media masa mendukung salah satu calon, hal itu tidak dibenarkan.

"Kalau media sudah mendukung calon presiden berarti mereka merasa benar. Nah,  ini yang bahaya dalam posisi sebagai media, oleh karena itu, media gak boleh jatuh cinta kepada pendukung atau menjadi totalitas pendukung salah satu calon presiden dalam hal pesta demokrasi," ungkapnya kepada rekan media pada Senin, (26/11/2018).

Darwis mengungkapkan, media harus menyampaikan secara proporsional informasi kepada masyarakat,  biarkan masyarakat yang memilih.

"Kalau ini terbalik, sebelum infomasi sampai, masyarakat sudah memilih medianya, wah ini gak benar, dan ini bahaya, bukan informasi, tapi media yang dipilah," terang Yuliandri.

Oleh karena itu, dirinya juga meminta kepada semua media massa untuk mengawal pesta demokrasi 2019 nanti agar berjalan baik dan benar dan media menjalankan fungsi dengan baik dan benar.

"Informatif, edukatif, ini yang menjadi kekuatannya," jelasnya.(ronald)

 

Artikel Terkait