Nasional

Cabai Lokal Mendunia Lewat Festival Cabai

Oleh : Tirto.p - Sabtu, 15/06/2019 16:17 WIB

Tangerang, indonews.id - Kementerian Pertanian bekerja sama dengan Museum Tanah dan Pertanian Bogor turut mendukung Festival Cabai di Tangerang, Sabtu (15/6). Bersama dengan produsen benih cabai, Ditjen Hortikultura menampilkan berbagai jenis tanaman dan buah cabai lokal berbagai varietas hasil penelitian Litbang Pertanian dan East West Seed baik jenis Hybrid dan Open Polynari.

Selain mengenalkan berbagai jenis cabai dan olahannya kepada masyarakat, beberapa acara lain turut meramaikan pada perayaan tersebut. Sebut saja lomba merangkai dan mendekorasi pohon cabai, mengarang puisi, pameran lukisan dan kaligrafi, membuat gado-gado, mengulek sambal sampai penjualan benih cabai.

Pimpinan Benteng Heritage, Udaya Halim antusias menampilkan berbagai varietas cabai dunia yang dikenal unik dan memiliki tingkat kepedasan tertentu. "Supaya masyarakat kenal berbagai jenis cabai. Saya pribadi ingin berlanjut di tahun mendatang dengan lingkup lebih besar," ujar Halim.

Kasubdit Aneka Cabai dan Sayuran Buah lainnya, Mardhiyah Hayati menyampaikan bahwa Indonesia mempunyai aneka jenis cabai dengan tingkat kepedasan yang bisa dinikmati oleh masyarakat Indonesia. "Perlu digali lagi keunggulan cabe lokal yang dikembangkan di beberapa daerah seperti Perenggi di Kalimantan Barat, Gendod di Bandung, Hiung di Kalimantan Selatan, dan Malita di Gorontalo," ujar Mardhiyah.

Selain mengenalkan berbagai varietas, Festival Cabe turut juga mengenalkan bermacam aneka produk olahan seperti sirup cabai, cabai kering hingga bon cabai. "Dengan menampilkan berbagai macam olahan cabai dengan varian rasa dan inovasi, masyarakat mempunyai alternatif pilihan dalam mengkomsumsi cabai," tambah Kasubdit Pengolahan Hortikultura, Diah Ismayaningrum. 

Pada acara perayaan yang dibuka langsung oleh Walikota Tangerang tersebut, Direktur Jenderal Hortikultura Suwandi turut menyampaikan pesannya kepada masyarakat. 

"Banyak jenis cabai di Indonesia. Kekayaan plasma nutfah ini harus kita jaga, kita kembangkan. Kalau masyarakat sudah mengenal, pasti juga akan menyayangi produk kita sendiri. Jangan panik kalau harga cabai mahal, banyak substitusi jenisnya bahkan varian produk olahan pun beragam," pesan Suwandi.

Artikel Terkait