Aktor dan Pegulat Dwayne Jonshon (Foto: Collage)
Jakarta, INDONEWS.ID - Beredar lagi berita hoax yang membuat geger warganet. Kali ini korbanya adalah seorang aktor Hollywood sekaligus pegulat Dwayne Jonshon atau `The Rock`.
Dengan menggunakan nama BBC, tautan itu akan membawa pengguna ke situs web palsu daripada sumber berita yang sah. Sedangkan di web aslinya, tidak ada berita tentang The Rock yang mati.
Dalam web palsu tersebut, berita kematian the Rock berjudul "BBC: Dwayne The Rock Johnson Meninggal di usia 47 setelah aksi yang mengerikan gagal". Berita tersebut pun beredar cepat dan viral di sosial media.
Ternyata hal tersebut adalah ulah netizen yang sengaja mengedit dan juga menyebarkan berita hoax tersebut.
Dan tentu saja para netizen pun sempat panik karena kabar itu. Banyak dari fans yang juga menungkapkan rasa duka di media sosial mereka.
Namun, usai berita itu beredar, dalam akun Instagramnya, aktor dan pegulat 47 tahun ini justru masih memposting di Story-nya tentang penggemarnya yang menghadiahkan poster filmnya. Seketika kabar kematian Dwayne ini terbantahkan.
Sementara itu, Dwayne Johnson belum memberikan komentar atas isu ini. Namun bila dilihat di media sosialnya, ia aktif memperbaharui statusnya.
Ia beberapa kali mengungah postingannya tentang promo Jumanji. Hal ini bukanlah yang pertama The Rock dikabarkan meninggal dunia.
Sebelumnya, pada tahun 2011 dan 2014 lalu, ia juga sempat menjadi korban hoaks dan disebutkan kalau dirinya meninggal dunia saat menjalani syuting `Fast and Furious 7`.
Pada tahun 2014, penyebar hoaks juga mengklaim hal yang sama, mereka membuat berita "Aktor Dwayne Johnson meninggal saat syuting film di Selandia Baru dini hari tadi - 10 Juni 2014".*(Rikado).