Nasional

Bareskrim Polri Tangkap Pelaku Penyiram Novel Baswedan

Oleh : very - Jum'at, 27/12/2019 18:30 WIB

Novel Baswedan (istimewa)

 

Jakarta, INDONEWS.ID - Bareskrim Polri menginformasikan telah menangkap terduga pelaku penyiraman air keras ke penyidik senior KPK Novel Baswedan.

"Ya sudah diamankan," kata Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo saat dimintai konfirmasi seperti dikutip dari detikcom, Jumat (27/12/2019).

Seperti diketahui, Novel diteror dengan cara disiram air keras pada 11 April 2017 setelah menunaikan salat Subuh di Masjid Al-Ihsan, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Penanganan kasus ini memakan waktu cukup lama.

Polisi sebelumnya pernah menyebut ada temuan signifikan dari kasus teror terhadap Novel. Presiden Joko Widodo usai bertemu Kapolri Jenderal Idham Azis kemudian meminta agar Polri mengungkap kasus teror Novel Baswedan secara cepat.

Kepada Jokowi, Kapolri melaporkan ada temuan baru soal kasus Novel. Temuan itu sudah menuju tahap kesimpulan.

"Dijawab ada temuan yang baru yang sudah menuju pada kesimpulan. Karena itu, saya nggak kasih waktu lagi. Saya bilang secepatnya diumumkan. Siapa," ujar Jokowi, Selasa (10/12).

Sementara itu, Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyebut pelaku yang ditangkap berjumlah lebih dari satu orang. 

Mahfud mengaku sudah mengetahui terlebih dahulu ketika ditanya soal terduga pelaku penyiraman air keras kepada Novel. Ia menyebutkan ada dua orang yang ditangkap.

"Sudah tahu saya. Ada dua orang, bagus," kata Mahfud di Kantor Kemenkopolhukam, di kantornya, Jumat (27/12/2019). 

Sebelumnya, Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo pernah berjanji saat resmi menjabat sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri untuk segera menangkap palaku penyiraman Novel, di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Senin (16/12/2019).

"Tentunya menyelesaikan PR kami yang tentunya ditunggu oleh rekan-rekan semua, dimana kemudian dari tim teknis terkait dengan masalah Novel Baswedan, tentunya akan segera kita konsolidasikan," kata Listyo di Gedung Bareskrim Polri. (Very)

 

Artikel Terkait