Daerah

Tanahdatar Lakukan Persiapan Jelang New Normal

Oleh : luska - Selasa, 02/06/2020 18:16 WIB

sekda tanahdatar Irwandi (foto M.Datuk)

Tanahdatar, INDONEWS.ID ---Pemda tanahdatar lakukan  persiapan menuju tatanan Normal Baru (New Normal) ,termasuk  istano Basa Pagaruyung akan di buka kembali sejalan  penetapan Normal Baru

Hal itu diungkapkan sekda tanahdatar Irwandi didampingi Kabag Humas Setda tanahdatar Drs Yusrizal  kepada Indo news  di Posko  Posko Penanganan Covid-19 

Kita berharap dengan dibukanya istano pagaruyung dan objek wisata lainnya di Kabupaten tanahdatar akan bisa  menggerakan perekonomian di Tanah Datar, namun di lokasi-lokasi itu akan kita buat prosedur dan ketetapan menghindari Covid-19, seperti di Istano Basa Pagaruyung nanti akan dilengkapi cuci tangan dan wajib masker, serta jumlah pengunjung dibatasi naik ke rumah gadang, 

Sebelumnya Bupati Tanah Datar Irdinasnyah Tarmizi  telah mengeluarkan instruksi bupati nomor 443/81/O.pCH-GT/2020 yang memuat berbagai poin tentang pelaksanaan PSBB untuk perpanjangan kedua ini dengan penekanan di antaranya, melakukan persiapan dan pemberlakuan tahap-tahap menuju tatanan Normal Baru (New Normal), mendisiplinkan masyarakat untuk melaksanakan protokol Covid-19, melakukan pengendalian penyebaran Covid-19 dengan melakukan tindakan maksimal berupa testing, penelusuran (tracing), isolasi (isolation)/karantina dan perawatan (treatment) dan mendukung daerah kabupaten/kota yang melaksanakan tahapan tatanan Normal Baru (New Normal).

Sedangkan  langkah utama Pemkab dalam menyambut Normal Baru adalah mempersiapkan sarana prasarana dan tenaga kesehatan, mulai di puskesmas sampai RSUD M. Ali Hanafiah. “Tentu yang menjadi perhatian utama kita adalah bidang kesehatan ini, karena nanti ketika masa Normal Baru berlaku dan ada peningkatan jumlah masyarakat terpapar, kita sudah siap,” 

Demikian pula Di RSUD M. Ali Hanafiah, ujar Irwandi , saat ini sudah ada 5 kamar beserta fasilitas untuk pasien Covid-19. “Ketika Normal Baru diberlakukan dan terjadi penambahan atau lonjakan pasien, maka tetap di kirim ke RSUD Rujukan Pemprov Sumbar karena di samping banyak, fasilitas dan obat untuk kesembuhan tersedia, RSUD M. Ali Hanafiah dipakai ketika RSUD rujukan Pemprov Sumbar lain penuh,” 

Namun kejadian penambahan penyebaran Covid-19 menjadi hal yang tidak kita inginkan. “Tentu kesadaran dan dukungan masyarakat terhadap pelaksanaan prosedur dan ketetapan dalam Normal Baru nanti sangat kita harapkan, terutama di pasar, tempat wisata, tempat ibadah dan tempat yang berpotensi ciptakan keramaian lainnya. Kuncinya ada dua, pakai masker dan rajin cuci tangan dengan sabun dan kedisiplinan masyarakat inilah yang sangat kita harapkan dimasyarakat kita ujar Sekda lagi.(M.Datuk)

Artikel Terkait