Nasional

PNM Gelar Pelatihan Community Leaders di Solo

Oleh : Rikard Djegadut - Senin, 05/12/2022 16:44 WIB

Jakarta, INDONEWS.ID - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menggelar Pelatihan Community Leaders di Hotel Tosan Solo Baru, Sukoharjo, Jumat (2/12). Kegiatan yang masuk program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) ini, mengangkat tema “Insan PNM Berkualitas, Dukung UMKM Indonesia Naik Kelas”.

Kepala Bagian Publikasi dan Branding Produk Nasabah, Divisi Pengembangan Kapasitas Usaha PT PNM Y.R. Wijayandaru mengatakan pelatihan dibagi dalam dua kategori. Pertama, pelatihan bagi pendamping nasabah PNM Mekaar atau account officer (AO). Kedua, pelatihan keterampilan bagi nasabah perempuan PNM Mekaar.

“Seluruh cabang PNM akan menggelar Pelatihan Community Leaders. Setidaknya ada 62 cabang se-Indonesia. Mereka akan menggelar pelatihan seperti ini, di semua provinsi sudah ada cabang,” kata Wijayandaru.

Pelatihan bagi AO, berupa pemasaran suatu produk melalui sosial media. Baru setelah pelatihan, para AO ini mengajarkan kepada nasabah.

“Mereka (AO) ini kan anak-anak muda, tentunya kenal sosial media. Kami ajarkan cara meningkatkan usaha melalui media sosial, bisa dilakukan dari rumah. Saat ini baru berjualan melalui WA (WhatsApp) dulu sebagai awalan. Ke depan semua paltform media sosial akan digunakan,” imbuhnya.

Para nasabah prempuan PNM Mekaar tak luput dari pelatihan. Jumlahnya mencapai 20 orang. Diajarkan cara pembuatan aneka produk kreatif. Supaya nantinya mereka bisa meningkatkan pendapatan.

“Pelatihan ini baru pertama kali. Manfaatnya yakni meng-upgrade skill AO. Kerena mereka berinteraksi langsung dengan nasabah. Tugas pemberdayaan di PNM, selain menyalurkan pembiayaan, juga pengembangan usaha nasabah melalui pelatihan dan pendampingan,” ungkap Pemimpin PNM Cabang Wonogiri Setiyo Prihartaeni.

Sementara itu hingga 2 Desember, PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 155,35 triliun kepada 13,26 juta nasabah PNM Mekaar. Saat ini PNM memiliki 3.500 kantor layanan PNM Mekaar, serta 638 kantor layanan PNM ULaMM se Indonesia. Sanggup melayani di 34 Provinsi, 422 kabupaten/kota, serta 5.640 kecamatan.*

 

 

Artikel Terkait