Kroasia Pulangkan Brasil, Modric dan Livakovic Luar Biasa!

Oleh : Rulin Purba - Sabtu, 10/12/2022 01:59 WIB


Selebrasi Kroasia usai memenangkan adu penalti lawan Brasil. (Foto: theguardian)

indonews (Qatar) - Kapten tim Kroasia Luka Modric punya komentar bijak jelang laga melawan tim favorit, Brasil. Tak merendahkan diri, juga tak meninggikan kemampuan timnya.

"Brasil tentu difavoritkan dalam laga nanti. Saya pun memfavoritkan mereka. Mereka memang selalu difavoritkan di setiap piala dunia. Kami sudah beberapa kali bertemu, kami tak pernah menang. Mungkin kali ini kami bisa menang," kata Modric, legenda hidup sepakbola Kroasia yang sudah berumur 37 tahun dan memastikan Qatar 2022 adalah event terakhirnya buat timnas.

Ia pakai kata 'mungkin' untuk menang. Rupanya itu kata yang digunakan Modric  memantik semangat pemain Kroasia, sekaligus untuk melepaskan beban mental menghadapi tim unggulan sekelas Brasil.

"Di Qatar ini beberapa tim favorit sudah menderita kalah. Artinya, Brasil pun bisa saja kalah. Mungkin saja kami yang akan mengalahkan mereka."

Menjadi dirigen permainan Kroasia, Modric pun sukses mengimbangi Neymar Cs dalam 90 menit pertama. Dan, fighting spirit mereka tak kendur kala Neymar membobol gawang Dominic Livakovic di ujung wakru perpanjangan 15 menit pertama.

Livakovic yang sebelumnya beberapa kali menyelamatkan gawangnya dari gempuran pemain Tim Samba tampak terpukul oleh gol itu. Tapi, berkat dorongan Modric, kiper klub Dinamo Zagreb berusia 27 tahun itu tetap tampil gemilang pada perpanjangan waktu 15 menit kedua. 

Hasilnya datang pada menit ke-12 atau menit ke-118 secara keseluruhan, saat Bruno Petkovic sukses menjebol gawang Brasil. Skor 1-1 membuat pemenang harus ditentukan lewat adu penalti.

Pada prosesi super menegangkan itu, lagi-lagi Livakovic yang jadi bintang, seperti adu penalti sebelumnya melawan Jepang. Ia sukses membendung tendangan Rodrygo yang menjadi penendang pertama Brasil. Membuat mental pemain Kroasia di atas awan. 

Tendangan Marquinhos yang membentur tiang membuat skor adu penalti jadi 4-2 buat Kroasia. Melaju ke semifinal sekaligus memulangkan Neymar Cs pada waktu yang di luar dugaan.

Selain Livakovic tentu saja Modric pun layak jadi bintang Kroasia seperti zaman mudanya dulu. Dalam usia 37 tahun ternyata ia masih mampu bermain 120 menit dan tetap enerjik.

Kini berada di 4 Besar, saatnya Modric membidik partai final untuk mengulang hasil 4 tahun silam saat ia memimpin Kroasia masuk final melawan Prancis, dan kalah. 

Untuk masuk final Modric dan Livakovic harus mengalahkan pemenang Argentina vs Belanda yang siap berlaga saat berita ini dinaikkan. Siapa pun lawannya nanti, seperti kata Modric, mungkin bisa mereka kalahkan. (rnp)

 

 

Artikel Lainnya