INDONEWS.ID

  • Selasa, 07/08/2018 11:16 WIB
  • Mery Ananda, Atlet Anggar dari TNI Siap Berjuang di Asian Games 2018

  • Oleh :
    • budisanten
Mery Ananda, Atlet Anggar dari TNI Siap Berjuang di Asian Games 2018
Mery Ananda, anggota TNI yang berjuang melalui cabang olahraga anggar di Asian Games 18 di Jakarta dan Palembang. (foto : ronal)

Jakarta, INDONEWS. ID - Memiliki latar belakang yang cukup menarik, yakni sebagai sersan dua Tentara Nasional Indonesia (TNI), Mery Ananda, dipastikan memperkuat tim anggar putri Indonesia di Asian Games 2018. 

"Saya resmi masuk timnas cabang olahraga anggar untuk kontingen Indonesia untuk Asian Games ke-18 sejak Februari lalu," kata Mery, atlet binaan Pusdiklat IKASI Mempawah, Kalimantan Barat.

Mery mengikuti pemusatan latihan di Samarinda, Kaltim, bersama 23 atlet anggar nasional lainnya. 12 di antaranya atlet putra dan sisanya atlet putri. Mereka berasal dari Riau, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Timur dan Kalimantan Timur.

Menurut Mery, bukan tugas mudah untuk mendapatkan tempat mewakili Indonesia. Sebab, serangkaian seleksi dan kompetisi harus diikutinya sejak masih sekolah hingga kini.

"Awalnya saya cuma iseng ikutan abang (Teguh Gunawan) berlatih anggar sejak Desember 2010 di Pusdiklat IKASI Mempawah. Pertama kali ikut Kejurnas di UI pada 2011. Alhamdulillah dapat medali emas kelas prakadet foil putri. Setelah itu keterusan dan jadi giat berlatih," kenang dara cantik kelahiran Mempawah, 26 Mei 1998 ini.

Selain itu juga dirinya menceritakan suka dukanya berlatih di Pusdiklat Anggar Mempawah.

Baca juga : Laporan Keuangan Asian Games 2018 Dinilai Baik Oleh BPK, BPKP & TP4

Menurutnya, pelatihan di sana cukup bagus karena sangat disiplin, meskipun harus siap menerima konskuensi jauh dari orang tua.

"Kalau sukanya saya bisa dilatih hingga berprestasi sampai seperti sekarang, bahkan bisa dapat pekerjaan dan gaji, hingga keluar negeri karena olahraga anggar," terangnya. 

Mengenai persiapan Asian Games 2018, Mery tidak menampik jika dirinya sedikit terganggu dengan pendidikannya di TNI saat tim anggar Indonesia menggelar seleksi fisik dan teknik. Namun beruntungnya, tetap tampil menawan dan berada di urutan tiga besar.

"Yang diambil waktu itu empat orang saja. Kondisi mental saya saat seleksi waktu itu biasa saja, soalnya baru selesai pendidikan langsung ikut seleksi. Sehingga mainnya tidak ada beban," ungkap Mery.

Ini adalah Asian Games pertama Mery sebagai atlet anggar nasional. Meski harus membagi waktu dengan profesinya, ia mengaku tetap mendapat dukungan penuh dari pimpinannya di TNI. 

"Alhamdulillah pimpinan memberikan izin dan memaklumi saya sebagai atlet. Sebab, Asian Games juga salah satu ajang dalam membela perjuangan Indonesia di bidang olahraga," tandas Mery. (ronal)

 

Baca juga : Atlet Ibukota Peraih Medali Kecewa Dengan Pemprov DKI Jakarta

 

Baca juga : Lalui Tujuh Kota Di Indonesia, Obor Asian Para Games 2018 Tiba Di Jakarta
Artikel Terkait
Laporan Keuangan Asian Games 2018 Dinilai Baik Oleh BPK, BPKP & TP4
Atlet Ibukota Peraih Medali Kecewa Dengan Pemprov DKI Jakarta
Lalui Tujuh Kota Di Indonesia, Obor Asian Para Games 2018 Tiba Di Jakarta
Artikel Terkini
Didik J Rachbini: Gagasan Menyatukan Anies dan Ahok di Pilgub Jakarta Eksperimen yang Baik dan Berani
Menkes Ungkap Penyebab Rendahnya Penurunan Angka Prevalensi Stunting
Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya, TPNPB-OPM: Merdeka Dulu Baru Sekolah
Senyum Bahagia Rakyat, Pj Bupati Purwakarta Buka TMMD Ke-120 Kodim 0619/Purwakarta
Pemerintahan Baru Harus Lebih Tegas Menangani Kelompok Anti Pancasila
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas