INDONEWS.ID

  • Jum'at, 31/08/2018 22:01 WIB
  • Panglima TNI : Jaga Nama Baik Indonesia Dalam Pelaksanaan Misi Pemeliharaan Perdamaian PBB

  • Oleh :
    • luska
Panglima TNI : Jaga Nama Baik Indonesia Dalam Pelaksanaan Misi Pemeliharaan Perdamaian PBB
Panglima TNI : Jaga Nama Baik Indonesia Dalam Pelaksanaan Misi Pemeliharaan Perdamaian PBB

Jakarta, INDONEWS.ID - Dalam setiap pelaksanaan misi pemeliharaan perdamaian PBB harus dapat menjaga nama baik Indonesia, menjaga sopan santun dan menghargai budaya di wilayah yang menjadi tempat penugasan prajurit TNI.

Demikian disampaikan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto kepada para wartawan pada saat selesai upacara pemberangkatan Satuan Tugas (Satgas) Rapidly Deployable Battalion (RDB) Mission de L’Organisation des Nations Unies pour La Stabilisation en Republique Democratique du Congo (Monusco) Kontingen Garuda (Konga) XXXIX-A/Congo dan Satgas Maritime Task Force (MTF) TNI Kontingen Garuda (Konga) XXVIII-K United Nations Interim Force in Lebanon (UNIFIL) di Lapangan Canti Dharma, Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMPP) TNI, Sentul, Bogor, Jumat (31/8/2018).

Menurut Panglima TNI, Satgas yang secara resmi diberangkatkan oleh Presiden RI Joko Widodo tersebut, telah dipersiapkan dengan diberikan pembekalan terutama mengenal wilayah dan materi-materi mengenai pelaksanaan penugasan sebagai pasukan pemeliharaan perdamaian PBB.

Dalam kesempatan tersebut Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, menyampaikan bahwa Satgas RDB Monusco Konga XXXIX-A/Congo yang diberangkatkan dengan kekuatan 850 personel terdiri dari 644 personel TNI AD, 135 personel TNI AL dan 71 personel TNI AU dan Satgas MTF TNI Konga XXVIII-K/UNIFIL beranggotakan 120 prajurit TNI AL yang mengawaki KRI Sultan Hasanuddin-366.

Selanjutnya Panglima TNI menuturkan bahwa pemberangkatan kedua Satgas tersebut dalam rangka memenuhi target 4000 personel pemeliharaan perdamaian yang saat ini telah mencapai 3578 personel.

Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, juga menyampaikan secara garis besar tugas Satgas RDB Monusco Konga XXXIX-A/Congo dan Satgas MTF TNI Konga XXVIII-K/UNIFIL. “Satgas RDB Monusco Konga XXXIX-A/Congo memiliki tugas utama saat ini untuk mengamankan pemilihan umum yang akan dilaksanakan di Kongo pada bulan November 2018 dan untuk Satgas MTF TNI Konga XXVIII-K/UNIFIL bertugas untuk melaksanakan pengamanan wilayah laut di Lebanon”, kata Panglima TNI.

“Sebelumnya juga telah ditempatkan Satgas Kompi Zeni di daerah Coma, salah satu wilayah di Kongo”, tambah Panglima TNI.

Lebih lanjut Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, menambahkan bahwa keistimewaan kedua Satgas tersebut terletak pada Alutsista yang digunakan merupakan buatan anak bangsa Indonesia seperti kendaraan tempur Anoa dan Komodo serta senjata organik adalah buatan dalam negeri.

Baca juga : Panglima TNI Hadiri Rapat Koordinasi Teknis Kesehatan TNI Tahun 2024
Artikel Terkait
Panglima TNI Hadiri Rapat Koordinasi Teknis Kesehatan TNI Tahun 2024
Panglima TNI Hadiri Rapat Koordinasi di Kemenkopolhukam Bahas Situasi di Papua dan Permasalahan Tanah di Sumsel
Panglima TNI Tinjau Kesiapan Mudik Lebaran/Idul Fitri 1445 H/2024
Artikel Terkini
Kemendagri Dukung Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional Melalui Optimalisasi Kebijakan Fiskal Nasional
Kemendagri Dorong Percepatan Pemenuhan Sarana dan Prasarana Pemerintahan di 4 DOB Papua
Mendagri Ingatkan Pj. Gubernur Maluku Jaga Tingkat Inflasi
Mendagri Lantik Sadali Ie sebagai Pj. Gubernur Maluku
BNPP Bersama K/L Susun Bahan Masukan Renaksi Tahun 2025 Terkait Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan Laut
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas