INDONEWS.ID

  • Minggu, 23/09/2018 20:15 WIB
  • Ini Cara Ditjen PAS Kemenkumham Atasi Over Capacity Napi

  • Oleh :
    • hendro
Ini Cara Ditjen PAS Kemenkumham Atasi Over Capacity Napi
Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen PAS) Sri Puguh Budi Utam dalam sebuah diskusi di Bakoel Koffie, Cikini.

Jakarta, INDONEWS.ID - Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) Kemenkumham    mengaku kesulitan membenahi lapas-lapas seluruh Indonesia. Pasalnya jumlah personel yang ada tidak sebanding dengan jumlah napi.

"Pegawai kami di 2018 sebanyak 44 ribu. Kapasitas lapas hanya 124.973. Isi lapas 249.000. Sebenarnya asyik sih kalau diperkenalkan kalau kita di kereta api kalau penumpang lebih nggak usah masuk tapi kami nggak bisa menolak ini," kata Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen PAS) Sri Puguh Budi Utam dalam sebuah diskusi di Bakoel Koffie, Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (23/9/2018).

Baca juga : Deradikalisasi "Jalan Kembali" Para Napiter dan Eks Napiter Terima Pancasila dan Demokrasi

Menurut Sri, untuk memberikan solusi dalam menangani over kapasitas napi di lapas adalah dengan revitalisasi. Napi-napi di lapas akan dimasukan ke tahanan dengan kelasnya masing-masing.

Lebih lanjut Sri menjelaskan, dengan  lapas kelas high risk yang memiliki pengamanan maksimum. Selanjutnya di bawah high risk yaitu kelas maksimum, medium dan minimum.

Baca juga : Sukses Ikuti Program Deradikalisasi, Eks Napiter Ajak Masyarakat Sukseskan Pemilu

Sedangkan pada kelas minimum, tambah Sri, para napi akan diberikan pekerjaan sesuai kemampuannya. Cara itulah yang membuat over crodit dapat berkurang.(hdr)

Baca juga : Ciptakan Suasana Tenang dan Nyaman, Yayasan Sinar Bumi Benahi Taman Makam Cigentong, Jonggol, Jawa Barat
Artikel Terkait
Deradikalisasi "Jalan Kembali" Para Napiter dan Eks Napiter Terima Pancasila dan Demokrasi
Sukses Ikuti Program Deradikalisasi, Eks Napiter Ajak Masyarakat Sukseskan Pemilu
Ciptakan Suasana Tenang dan Nyaman, Yayasan Sinar Bumi Benahi Taman Makam Cigentong, Jonggol, Jawa Barat
Artikel Terkini
Wujudkan Kemandirian Daerah, Kepala BSKDN Dorong Proyek Perubahan Jadi Inovasi
Dies Natalis ke-57, Universitas YARSI Wisuda 406 Sarjana dan Pascasarjana
Bamsoet: Sudahi Konflik, Mari Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran
PNM Excellence Award Bukti Nyata Apresiasi PNM Untuk Karyawan dan Unit Kerja Terbaik
Karya Sastra Puisi Indonesia dan Kazakhstan
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas