INDONEWS.ID

  • Kamis, 10/01/2019 21:28 WIB
  • Ungkap Kasus Teror Pimpinan KPK, Polri Bentuk Tim Gabungan

  • Oleh :
    • hendro
Ungkap Kasus Teror Pimpinan KPK, Polri Bentuk Tim Gabungan
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian

Depok, INDONEWS.ID – Menyikapi kasus teror terhadap petinggi KPK, Kapolri Jenderal Tito Karnavian memerintahkan jajarannya membentuk tim gabungan bersama KPK guna mengungkap kasus tersebut.

“Pertama saya turut prihatin dengan adanya peristiwa teror yang dialami rekan-rekan di KPK. Info langsung sudah kita perintahkan Kabareskrim, Kapolda Metro Jaya, dan Kadensus Anti Teror untuk ke TKP dan untuk dapat segera untuk diungkap,” ujarnya di aula Yuwono Sudarsono Universitas FISIP UI, Kamis (10/1/2019 ) sore.

Baca juga : Ini Daftarnya! Sejumlah Polisi yang Terlibat Kasus Sambo Kembali Bertugas

Tito mengaku, pihaknya juga akan melakukan koordinasi dengan KPK untuk membentuk tim gabungan dengan Polri.

“Hal ini bertujuan untuk dalam penanganan kasus ini supaya transparan dan tidak ada yang ditutup-tutupi,”ungkap perwira Tinggi jebolan Akpol 1987 ini.

Baca juga : Kapolri Mutasi Sejumlah Pati dan Pamen, Pemred Sampaikan Ucapkan Selamat

Sebelumnya, aksi teror yang menimpa dua pimpinan KPK Agus Rahardjo dan Laode M. Syarif, terjadi bersamaan di dua lokasi berbeda masing-masing kediamannya daerah Kalibata Selatan dan Jati Asih Bekasi, Rabu (9/1/2019). 

Baca juga : Mahfud MD Minta Kapolri Lakukan Penegakan Hukum Terhadap Mafia Tanah di Batu Ampar
Artikel Terkait
Ini Daftarnya! Sejumlah Polisi yang Terlibat Kasus Sambo Kembali Bertugas
Kapolri Mutasi Sejumlah Pati dan Pamen, Pemred Sampaikan Ucapkan Selamat
Mahfud MD Minta Kapolri Lakukan Penegakan Hukum Terhadap Mafia Tanah di Batu Ampar
Artikel Terkini
Dorong Ekonomi Nasional Lebih Transformatif, Menko Airlangga Jalin Kerja Sama Global
PLBN Motamasin Terima Kunjungan Konsulat Timor Leste, Bahas Isu Keimigrasian Antarnegara
Menteri Harus Mampu Membaca Tanda-tanda Zaman untuk Menggerakan Semangat Indonesia
MRP Desak Presiden Jokowi Pastikan Cakada 2024 Se-Tanah Papua Diisi Orang Asli Papua (OAP)
Wawancara Khusus Prof Dr H Yulius SH MH Ketua Kamar TUN Mahkamah Agung Tentang BLBI
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas