INDONEWS.ID

  • Selasa, 29/01/2019 22:01 WIB
  • Camat dan Lurah di Depok Antisipasi Waspadai DBD

  • Oleh :
    • Abdi Lisa
 Camat dan Lurah di Depok Antisipasi Waspadai DBD
Dengan cuaca yang tidak menentu seperti ini, perlu kewaspadaan dari kita semua terhadap penyakit DBD. Untuk itu, kita imbau camat dan lurah agar segera mengantisipasi penyebaran penyakit DBD (Foto Dok Depok.GO.ID)

Depok, INDONEWS, ID - Memasuki musim hujan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok mengimbau kepada pemimpin wilayah baik camat maupun lurah untuk mewaspadai penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayahnya. Salah satunya, dengan melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN).

“Dengan cuaca yang tidak menentu seperti ini, perlu kewaspadaan dari kita semua terhadap penyakit DBD. Untuk itu, kita imbau camat dan lurah agar segera mengantisipasi penyebaran penyakit DBD dengan melakukan PSN melalui pembersihan lingkungan dan pengasapan,” tutur Asisten Hukum dan Sosial Sekretariat Daerah (Setda) Kota Depok, Sri Utomo kepada depok.go.id, usai memimpin apel pagi di Lapangan Balai Kota Depok, Senin (28/1)).

Baca juga : Survei Lingkar Aktivis UI untuk Pilkada Depok: Elektabilitas Imam Budi Hartono Tertinggi Disusul Pradi dan Farabi

Seperti yang dicukil dari depok.go.id, dikatakannya, pihaknya juga mengimbau kepada sekolah-sekolah untuk ikut mencegah penyakit DBD. Baik dengan rutin memantau jentik nyamuk maupun dengan membersihkan lingkungan sekitar sekolah yang menjadi tempat berkembang biak nyamuk.

“Untuk pihak sekolah agar menggalakkan K3 (Keamanan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja) dengan rutin membersihkan lingkungan sekitar,” ujarnya.

Baca juga : Enam Tanggul Jebol, 11 Kecamatan di Kabupaten Demak Terendam Banjir

Dia menambahkan, pihaknya juga meminta masyarakat untuk rutin memantau bak penampungan limbah. Sebab, dengan intensitas hujan seperti sekarang, bak penampungan limbah sering meluap karena tercampur dengan air hujan.

“Jika bak penampungan limbah sudah penuh, agar segera dilakukan penyedotan sehingga tidak sampai meluap. Sebab, limbah ini juga bisa menyebabkan penyakit difteri bagi anak-anak maupun orang dewasa,” tandasnya. (Abdi.K)

Baca juga : Empat Kecamatan Terendam Banjir di Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat
Artikel Terkait
Survei Lingkar Aktivis UI untuk Pilkada Depok: Elektabilitas Imam Budi Hartono Tertinggi Disusul Pradi dan Farabi
Enam Tanggul Jebol, 11 Kecamatan di Kabupaten Demak Terendam Banjir
Empat Kecamatan Terendam Banjir di Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat
Artikel Terkini
KPKNL mulai Cium Aroma Busuk di Bank Indonesia
Akses Jalan Darat Terbuka, Pemerintah Kerahkan Distribusi Logistik ke Desa Kadundung
Elit Demokrat Ardy Mbalembout Mengutuk Keras Aksi Penyerangan Mahasiswa Saat Berdoa di Tangsel
Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Bagian dari Strategi Bisnis untuk Fokus pada Lini Penjualan
Presiden Jokowi Masih Kaji Calon Pansel KPK yang Sesuai Harapan Masyarakat
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas