INDONEWS.ID

  • Selasa, 13/10/2020 08:15 WIB
  • Gelar Apel, Kapolda Metro Sebut Jakarta Aman, Tak Ada Lagi Kericuhan

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
Gelar Apel, Kapolda Metro Sebut Jakarta Aman, Tak Ada Lagi Kericuhan
Sejumlah aparat polisi tengah bersiap-siaga mengantisipasi demo yang digelar hari ini. (Foto: Ist)

Jakarta, INDONEWS.ID - Polri dan TNI melaksanakan apel gabungan kesiapan menghadapi antisipasi aksi massa lanjutan menolak Omnibus Law atau UU Cipta Kerja. Disampaikan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana, apel tersebut sebagai bentuk sinergitas dengan TNI untuk memantau pergerakan dan menciptakan suasana aman, nyaman dan tertib untuk masyarakat.

“Kami lakukan patroli bersama dengan rute dari DPR kemudian keliling kota. Dengan sebagian berada di Monas dan finish di DPR,” ungkap Irjen Pol Nana Sudjana di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Senin (12/10).

Baca juga : Mario Dandy Pasang Borgol Plastik, Kapolda Metro Jaya Perintahkan Propam Periksa Anggota

Ditambahkan Irjen Pol Nana Sudjana, pihaknya tak ingin kejadian kericuhan seperti Kamis (8/10) lalu terulang lagi.

“Jangan sampai terulang lagi seperti itu (kericuhan). Kami ingin menjamin keamanan ketertiban di Jakarta. Sudah kami evaluasi dan persiapan dalam menghadapi permasalahan yang ada,” tegas Irjen Pol Nana Sudjana.

Baca juga : Gantikan Fadil Imran, Ini Profil Irjen Karyoto Kapolda Metro Jaya Baru

Pihaknya sudah melakukan Tactical Wall Game (TWG) untuk mengantisipasi dan memetakan pengamanan potensi kerawanan.

“Sudah kami siapkan antisipasi keamanan. Prinsipnya kami dari awal akan melayani, mengawal dan mengamankan aksi yang baik. Tapi ketika mereka melakukan anarkis, kami akan sabar dan lakukan tindakan,” urai Irjen Pol Nana Sudjana.

Baca juga : 20 Tahun Mencari Keadilan, Pendiri Blue Bird Gugat Kapolda Metro Jaya dan Mantan Kapolri

Data yang ada, Polda Metro Jaya telah mengamankan 1.192 orang dari aksi demo massa yang berujung anarkis pada Kamis (8/10/2020) lalu.

“Pelaku yang ada barang bukti dari pendalaman kemarin ada 135, kemudian mengerucut menjadi 43 orang yang kami jadikan tersangka. Untuk pelaku pembakaran dan perusakan masih dalam pengejaran,” jelas Irjen Pol Nana.

Kapolda memastikan, jumlah personel pengamanan akan menyesuaikan jumlah peserta aksi tergantung informasi intelijen. Sementara itu, Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman menuturkan, pihaknya akan membantu penuh Polri untuk menghadapi kemungkinan huru hara.*

Artikel Terkait
Mario Dandy Pasang Borgol Plastik, Kapolda Metro Jaya Perintahkan Propam Periksa Anggota
Gantikan Fadil Imran, Ini Profil Irjen Karyoto Kapolda Metro Jaya Baru
20 Tahun Mencari Keadilan, Pendiri Blue Bird Gugat Kapolda Metro Jaya dan Mantan Kapolri
Artikel Terkini
KI Pusat Mantapkan Sinergi dengan Media dalam Mengawal Informasi Publik
Direktur GKI Beri Materi Kewirausahaan untuk Pelajar SMKS Bina Mandiri Labuan Bajo
Menjadi Tulang Punggung Pengembangan Usaha Ultra Mikro Indonesia, PNM Ikuti 57th APEC SMEWG
Tiga Orang Ditemukan Meninggal Akibat Tertimbun Longsor di Kabupaten Garut
Pimpin Proses Penyiapan dan Percepatan Keanggotaan Indonesia pada OECD, Presiden Joko Widodo Tunjuk Menko Perekonomian sebagai Ketua Tim Nasional OECD
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas