INDONEWS.ID

  • Jum'at, 01/07/2022 19:30 WIB
  • Kementerian ATR/BPN Perkuat Sinergi dengan Pemerintah Daerah dalam Percepat PTSL dan Berantas Mafia Tanah

  • Oleh :
    • luska
Kementerian ATR/BPN Perkuat Sinergi dengan Pemerintah Daerah dalam Percepat PTSL dan Berantas Mafia Tanah

Makassar, INDONEWS.ID  - Sulawesi Selatan merupakan pintu gerbang menuju Indonesia bagian timur yang populasinya cukup padat dan pembangunannya relatif cepat. Dengan situasi demikian, terkadang muncul permasalahan di provinsi tersebut, khususnya di bidang pertanahan. "Inilah yang menjadi tugas pemerintah pusat maupun daerah untuk menangani dengan bijaksana, profesional, dan berintegritas untuk kesejahteraan masyarakat," ujar Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto pada pertemuan dengan jajaran Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan di Aula Pertemuan Kantor Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan pada Kamis (30/06/2022).

Salah satu upaya dalam menyelesaikan permasalahan pertanahan menurut Menteri ATR/Kepala BPN adalah dengan mendaftarkan seluruh bidang tanah di Indonesia melalui Program Strategis Nasional (PSN) Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Oleh sebab itu, untuk mempercepat PTSL, Menteri ATR/Kepala BPN mengharapkan kerja sama serta dukungan dari pemerintah daerah melalui regulasi pembebasan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB). "Tujuannya agar masyarakat antusias dan tidak takut bayar pajak ketika mendaftarkan tanahnya," ucapnya.

Baca juga : Eks Karyawan PT FICC Tuntut Pesangon, Dermawan Salihin terus Mangkir di Sidang PKPU

Selain menekankan percepatan PTSL, Menteri ATR/Kepala BPN mengimbau jajaran di Kantor Wilayah BPN Provinsi maupun Kantor Pertanahan kabupaten/kota untuk tidak melakukan praktik pungutan liar kepada masyarakat, serta memprioritaskan masyarakat yang mengurus permohonannya sendiri, dan kemudian disebarluaskan hal ini kepada masyarakat.

Lebih lanjut, Menteri ATR/Kepala BPN mengharapkan adanya komitmen untuk melakukan sinergi antara empat pilar dalam menyelesaikan permasalahan pertanahan, yang salah satunya disebabkan oleh ulah mafia tanah. Di antaranya Kementerian ATR/BPN sebagai regulator, unsur pemerintah daerah yang menjadi pintu pertama pengurusan sertipikat tanah, unsur aparat penegak hukum, dan lembaga peradilan.

Baca juga : Terima Surat Rekomendasi dari Menkopolhukam, Serikat Tani Batu Ampar Datangi Kementerian ATR/BPN

"Kalau empat pilar tersebut memiliki sinergi yang kuat dan komitmen yang tinggi, pasti dapat menyelesaikan permasalahan yang ada serta menyukseskan program Reforma Agraria yang juga menjadi PSN untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat," lanjutnya.

Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Abdul Hayat Gani menyatakan semangat serta dukungannya dalam membantu Kementerian ATR/BPN untuk menyelesaikan permasalahan pertanahan yang ada, juga termasuk percepatan PTSL. "Kita bersama cari solusi bagaimana segera memperlihatkan kepada masyarakat ketika suatu masalah terjadi di Sulawesi Selatan, negara harus hadir," tutur Abdul Hayat Gani.

Baca juga : Panglima TNI Apresiasi Satgas Anti Mafia Tanah Selesaikan Sengketa 48 Hektare Tanah Milik TNI

Turut hadir dalam kesempatan ini, beberapa Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN; Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Sulawesi Selatan, Bambang Priono beserta Kepala Kantor Pertanahan dari 24 kabupaten/kota; dan jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulawesi Selatan. (Lka)

 

Artikel Terkait
Eks Karyawan PT FICC Tuntut Pesangon, Dermawan Salihin terus Mangkir di Sidang PKPU
Terima Surat Rekomendasi dari Menkopolhukam, Serikat Tani Batu Ampar Datangi Kementerian ATR/BPN
Panglima TNI Apresiasi Satgas Anti Mafia Tanah Selesaikan Sengketa 48 Hektare Tanah Milik TNI
Artikel Terkini
KPKNL mulai Cium Aroma Busuk di Bank Indonesia
Akses Jalan Darat Terbuka, Pemerintah Kerahkan Distribusi Logistik ke Desa Kadundung
Elit Demokrat Ardy Mbalembout Mengutuk Keras Aksi Penyerangan Mahasiswa Saat Berdoa di Tangsel
Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Bagian dari Strategi Bisnis untuk Fokus pada Lini Penjualan
Presiden Jokowi Masih Kaji Calon Pansel KPK yang Sesuai Harapan Masyarakat
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas