ilustrasi Polda Metro Jaya (ist)
Jakarta, INDONEWS.ID - Adanya dugaan pelanggaran dalam proyek reklamasi teluk jakarta membuat Polda Metro Jaya turut melakukan penyelidikan.
Menurut Direktur Reserse Kriminal Khusus, Kombes Adi Deriyan Jayamarta, pihaknya telah meminta kepada tim penyidik untuk melakukan pemeriksaan. Sebab, pihaknya masih berusaha mengorek data terkait proyek reklamasi tersebut.
"Apa kesulitan dalam mengakses, apa kesulitan dalam berkomunikasi. Kalau itu ada kesulitan, kita mencoba dengan data yang ada apa bisa dilakukan tahapan yang lebih tinggi yaitu dari lidik ke sidik," kata Adi di Polda Metro, Jumat (3/11/2017).
Adi Deriyan menjelaskan, ketika bersifat penyidikan, maka pemeriksaan akan bersifat pro justisia atau demi hukum. Sehingga, data yang dibutuhkan untuk proses penyidikan menjadi lebih mudah untuk didapatkan.
Baca juga : PBHI Laporkan 5 Hakim Konstitusi Terkait Dugaan Pelanggaran pada Putusan Usia Capres-Cawapres
Lebih lanjut Adi mengatakan, jika sudah dinaikkan ke taraf penyidikan, polisi baru akan melakukan serangkaian pemanggilan melalui panggilan pertama dan kedua. Kemudian pemanggilan paksa akan dilakukan apabila dalam pemanggilan sebelumnya tidak hadir.
"Tujuannya adalah untuk meng-collect semua data apakah ada sebuah hal yang terlanggar secara hukum. Kalau ada kita dalami kalau tidak kita ambil langkah berikutnya," ungkap Adi.