Ilustrasi kereta Bandara (istimewa)
Jakarta, INDONEWS.ID – Menyikapi usulan Presiden Jokowi terkai pemberian subsidi untuk kereta badara Soetta, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak ingin terburu-buru menjawab usulan tersebut.
Pasalnya, menurut Wakil Gubernur DKi Sandiaga Uno, langkah tersebut harus di komunikasikan dengan pihak legislatif.
Baca juga : Kerja Sama Daerah, Pemprov DKI Berikan Akses Promosi Likupang selaku Destinasi Super Prioritas
"Kami menanggapi secara positif, ini perintah Presiden. Sekarang kita lagi mengkaji bagaiman opsi-opsinya. Saya nggak bisa suka - suka, itu harus ngomong sama yang punya anggaran, DPRD," kata Sandi di Balai Kota, Rabu (3/1/2018).
Namun demikian, Sandi berjanji, akan mempelajari dan mengkaji usulan subsidi untuk kereta bandara tersebut. Karena untuk mengambil keputusan tersebut, pihaknya harus melibatkan semua pihak.. "Nanti akan kita kaji, permintaan Presiden harus ditindaklanjuti," kata Sandi.
Sebelumnya, Presiden Jokowi berharap tarif yang berlaku sekarang bisa dipertahankan. Ia bahkan mengusulkan agar penumpang kereta bandara mendapatkan subsidi dari Pemprov DKI supaya harganya lebih terjangkau.(hdr)