Olah Raga

Atlet Berprestasi Indonesia Ikuti Seleksi CPNS 2018

Oleh : Ronald - Kamis, 29/11/2018 15:40 WIB

Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga, Gatot S Dewa Broto mengatakan sebanyak 75 Atlet Indonesia mengikuti tahapan seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018, yaitu Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dengan menggunakan Computer Assisted Test (CAT).

Jakarta, INDONEWS.ID - Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga, Gatot S Dewa Broto mengatakan sebanyak 75 Atlet Indonesia mengikuti tahapan seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018, yaitu Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dengan menggunakan Computer Assisted Test (CAT).

Disampaikan Gatot, ke-75 Atlet tersebut masih fokus mengikuti kejuaraan Internasional pada saat SKD gelombang pertama, sehingga diberikan kesempatan melalui gelombang kedua ini.

Gatot juga menyampaikan bahwa formasi khusus Olahragawan Berprestasi Internasional merupakan bentuk apresiasi Pemerintah kepada Atlet yang telah mengharumkan nama Bangsa dan dapat menjadi motivasi kepada atlet junior serta generasi penerus Bangsa.

“Atlet lain dan anak muda Indonesia jika menjadi atlet agar tidak tanggung-tanggung untuk menorehkan prestasi internasional karena Pemerintah memberikan apresiasi untuk masa depanmu,” jelas Gatot dalam keterangan tertulisnya pada Kamis (29/11/2018).

Sebagaimana diketahui, olahragawan Berprestasi Internasional merupakan salah satu formasi khusus yang memiliki tempat spesial, namun tetap harus mengikuti tahapan seleksi CPNS 2018 sesuai Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 36 Tahun 2018.

 

Selain SKD, para atlet berprestasi tersebut juga mengikuti tahapan lain pada seleksi CPNS 2018 yaitu Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) dengan wawancara dan juga pemberkasan. Hal tersebut dilaksanakan karena jadwal kejuaraan Internasional para Atlet yang padat sehingga akan lebih sulit jika dilakukan dalam waktu yang berbeda.

Beberapa atlet yang mengikuti seleksi CPNS adalah Jonathan Christie, Kevin Sanjaya, Liliyana Natsir, Anthoni Sinisuka Ginting, dan Marcus Gideon. (ronald)

Artikel Terkait