Daerah

Untuk Kepentingan Pemilu 2019, Dukcapil Kemendagri Akan Jemput Bola

Oleh : Ronald - Kamis, 20/12/2018 12:50 WIB

Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri, Zudan Arif Fakrulloh mengatakan kegiatan `jemput bola` perekaman data KTP-el ini ditujukan untuk pemilih pemula.

Bogor, INDONEWS.ID - Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri, Zudan Arif Fakrulloh menegaskan bahwa pihaknya akan mendatangi warga yang belum melakukan perekaman data KTP elektronik (KTP-el). Kegiatan `jemput bola` itu bakal dilaksanakan pekan depan.

"Tanggal 27 Desember 2018 Dukcapil seluruh Indonesia di 514 kabupaten/kota akan melaksanakan `jemput bola` serentak nasional," tegas Zudan Arif di BPSDM Kemendagri, Bogor, Rabu, (19/12/2018).

Menurutnya, kegiatan `jemput bola` perekaman data KTP-el ini ditujukan untuk pemilih pemula. Dikatakan Zudan, data tersebut dibutuhkan untuk kepentingan Pemilu 2019.

Disampaikan Zudan, kalau pekan depan nanti, pihak Dukcapil se-Indonesia akan mendatangi sejumlah sekolah dan lembaga untuk kegiatan perekaman data KTP-el tersebut. Begitu juga dengan perusahaan dan perkantoran yang juga tak luput dari `jemput bola` Dukcapil.

"Bisa menyasar pondok pesantren, perusahaan, sekolah menengah atas, perkantoran, lembaga pemasyarakatan, serta pabrik-pabrik untuk menyasar pemilih pemula," tuturnya.

Oleh karena itu, Zudan mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya pemilih pemula untuk aktif melakukan perekaman data. Apabila tidak melakukan perekaman, data kependudukannya tidak aktif untuk sementara waktu.

"Kami non-aktifkan sementara supaya kelihatan mana yang sudah merekam tapi sebelumnya ganda, sudah meninggal, atau di luar negeri. Tapi nanti kalau 2 Januari 2019 ada yang merekam, akan diaktifkan kembali," pungkasnya.

Sekedar informasi, ada 4,5 juta warga yang belum melakukan perekaman data KTP-el. Dukcapil menargetkan perekaman data KTP-el rampung seluruhnya di akhir 2018. (ronald)

Artikel Terkait