Nasional

BPH Migas Mengaku Kelabakan Saat Hadapi Tsunami Selat Sunda

Oleh : hendro - Selasa, 08/01/2019 19:40 WIB

BPH Migas

Jakarta, INDONEWS.ID - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mengaku  saat  tsunami yang melanda wilayah Banten dan Lampung membuat posko cukup kelabakan. 

Demikian dikatakan Anggota Komite BPH Migas, Henry Ahmad kepada wartawan di kantor, Selasa (8/1/2019).

Namun demikian Henry mengatakan,  secara umum, penyaluran Bahan Bakar Minyak, Elpiji dan suplai listrik lancar. 

"Tahun ini sedikit terjadi dinamika karena ada musibah gempa tsunami. Kemarin kita cukup kelabakan juga untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan BBM elpiji dan listrik," kata Henry dalam konferensi pers di kantor BPH Migas, Jakarta, Selasa 8 Januari 2019.

Meski begitu, Henry menegaskan, secara umum penyaluran BBM dan elpiji di Indonesia berjalan lancar. Tidak terjadi kelangkaan pasokan migas secara signifikan. (hdr)


 

TAGS : BPH Migas

Artikel Terkait