Nasional

DPR Desak Polisi Usut Tuntas Kasus Jual Beli Online Surat Keterangan Bebas Corona

Oleh : Ronald - Minggu, 17/05/2020 22:30 WIB

Anggota Komisi III DPR, Muhammad Nasir Djamil. (Foto : Ist)

Jakarta, INDONEWS.ID - Anggota Komisi III DPR RI Nasir Djamil meminta pihak kepolisian turun tangan mengusut kasus jual beli surat keterangan bebas Virus Corona atau Covid-19 di lapak online.

Menurutnya, praktik jual beli tersebut tidak bisa dibiarkan lantaran berdampak terhadap penyebaran Covid-19 di Indonesia yang semakin berbahaya.

"Tidak boleh dibiarkan karena ini juga membuat para tenaga medis seperti tidak dihargai pengorbanannya. Banyak tenaga medis yang meninggal setelah merawat pasien Corona, eh ada pihak yang diduga menjual surat tugas bebas Corona," ujar Nasir dalam keterangannya, Minggu (17/5/2020).

Tak hanya itu, Nasir juga menyinggung peristiwa terjadinya keramaian di Bandara Soekarno Hatta beberapa hari lalu. Menurutnya, tidak menutup kemungkinan, ini terjadi akibat dari beredarnya surat bebas Corona.

"Penjualan ini yang diduga membuat penumpang di bandara membludak. Begitupun saya meminta polisi mendalaminya guna melindungi warga yang menggunakan jasa pesawat terbang," pungkasnya.

Sebelumnya, sebuah sebuah foto di media sosial yang memperlihatkan tengah dijual `Surat Bebas Covid-19` di toko online. Dalam foto itu, surat diduga dikeluarkan oleh Rumah Sakit Mitra Keluarga.

Dalam postingan tersebut, surat bebas virus asal Wuhan, China ini dijual dengan harga Rp 70.000 dan sudah dilihat oleh 14 akun toko online tersebut. Dalam fotonya juga terdapat sebuah web yakni www.suratdokterindonesiaaa.blogspot.com.

Terkait hal itu, Kadiv Humas Polri Brigjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono menegaskan, pihaknya tengah menyelidiki hal tersebut.

"Iya kita sedang lidik," katanya pada Kamis (14/5) lalu. (rnl)

Artikel Terkait