Nasional

Solusi Di Tengah Pandemi, IKA S3 MP UNJ Seminar Vitual Peluang dan Tantangan Pembelajaran Jarak Jauh

Oleh : very - Senin, 27/07/2020 10:25 WIB

Ikatan Alumni S-3 MP UNJ menggagas seminar virtual series dengan judul “Peluang dan Tantangan Pembelajaran Jarak Jauh”. Seminar tersebut diharapkan dapat sebagai solusi di tengah pandemi ini. (Foto: Ist)

Jakarta, INDONEWS.ID -- Perkembangan penyebaran Covid-19 di Indonesia membuat pemerintah harus melakukan berbagai upaya untuk segera mengakhiri pandemi. Hal itu dilakukan agar seluruh sektor kehidupan tak lagi mengalami masa sulit, termasuk dunia pendidikan.  

Banyak perguruan tinggi terpaksa ditutup dan mengubah metode belajar menjadi daring. Hal ini jelas saja menimbulkan sejumlah dampak, baik positif maupun negatif untuk peserta didik dan tenaga pengajar.

Salah satu dampak yang paling terlihat atas perubahan dunia pendidikan di tengah pandemi Covid-19 adalah keefektifan proses belajar mengajar. Pasalnya, tidak semua peserta didik mampu beradaptasi dengan metode pendidikan yang baru ini, terlebih pada jenjang sekolah dasar (SD). Anak-anak yang berada pada jenjang pendidikan ini sangat rentan dalam hal tidak mendapatkan materi belajar yang merata, jika tak ada kerjasama yang baik antara guru maupun pihak orangtua.

Oleh karena itu, pihak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan meminta agar para guru tidak hanya fokus dalam mengejar target kurikulum saja. Namun juga membekali siswa dengan kemampuan hidup yang diperkuat dengan nilai-nilai karakter. Tujuannya tak lain supaya metode belajar jarak jauh tidak lagi membebani para guru, siswa, maupun orangtua.

Penyesuaian pembelajaran ini juga telah dijelaskan sebagaimana dalam Surat Edaran Nomor 2 tahun 2020 tentang Pencegahan dan Penanganan Covid-19 di lingkungan Kemendikbud, serta dalam Surat Edaran Nomor 3 Tahun 2020 tentang Pencegahan Covid-19 pada Satuan Pendidikan.

Sebagai upaya nyata, Ikatan Alumni S-3 MP UNJ menggagas seminar virtual series dengan judul “Peluang dan Tantangan Pembelajaran Jarak Jauh”. Seminar tersebut diharapkan dapat sebagai solusi di tengah pandemi ini.

Seminar ini terselenggara berkat kerja sama yang bersinergis antara semua pihak sebagai pemerhati dan peduli terhadap pendidikan, khususnya IKA S-3 MP UNJ dengan pemerintah DKI.

(Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dalam seminar "Peluang dan Tantangan Pembelajaran Jarak Jauh”. Foto: Ist)

Hadir pada kesempatan itu Gubernur DKI Anies Rasyid Baswedan yang didapuk sebagai pembicara utama, yang diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan DKI Ibu Nahdiana. Acara ini dibuka oleh Prof. Dr. Yetty Supriyati, M.Pd selaku penasiat IKA S3 MP UNJ.

“Sekecil apapun yang Anda perbuat untuk dunia pendidikan akan sangat bermanfaat bagi generasi yang akan datang, terlebih lagi di masa pandemi ini,” ujar Yetty melalui siaran pers di Jakarta, Senin (27/7).

Sedangkan narasumber lain yaitu Prof. Dr. Hj. Sylviana Murni, M.Si anggota DPD RI yang membawakan judul “Implementasi kebijakan regulasi menajemen dan metode terkait pembelajaran jarak jauh selama pandemi Covid 19 dan era New Normal”;  Sebagai pembicara ketiga, yakni Muhammad Hasan Chabibie,ST MSi. (plt. Pusdatin Kemendikbud RI), dengan judul makalah “Kebijakan pembelajaran jarak jauh selama pendemi Covid 19 dan era New Normal dan perkembembangan ditinjau dari berbagai aspek, baik regulasi, manajemen, metode sarana dan prassarana sumber daya, ekonomi, masyarakat dan psikologi serta kesehatan”.

Selanjutnya adalah Najela Shihab, M.Psi. founder Sekolahmu, dengan judul makalah “Tawaran solusi alternatif metode pembelajaran Jarak Jauh selama pandemi Covid 19 dan era New Normal agar dapat diakses seluruh peserta didik dan ramah anak serta tetap dapat menanamkan nilai Pancasila”.

Sedangkan Ketua Panitia Seminar yaitu Dr. Bambang Nurrochim, M.M.,M.A.P, yang sehari-hari berdinas di Pusdiklat Bahasa Badiklat Kemhan sebagai Widyaiswara Madya dengan pangkat kolonel. Bambang dibantu oleh Ketua Umum IKA S3 MP UNJ, Dr. Dedy Apriadi, ST.M.Pd. yang selalu memberikan semangat dan support yang tiada henti. Demikian pula Ketua IKA S3 MP UNJ Wilayah DKI Dr. Darmawan, M.Kep.,M.Kes.yang selalu memberikan motivasi dan menggugah semangat para doktor untuk berkontribusi di tengah pandemi untuk negeri ini.

Seminar ini dipandu oleh MC Dr. Ansori Zaini, MH.M.Si yang sehari-hari sebagai dosen di Universitas Pertahanan, sedangkan moderator yang memimpin dalam seminar kali ini adalah Dr. Khalilah,M.Pd. Sedangkan pengarah acara adalah Dr. Nabilah, M.Pd. yang dengan sabar mengarahkan jalannya acara sejak gladi sehari sebelum pelaksanaan seminar.

Hampir 9.500 orang terdaftar mengikuti seminar tesebut, baik perwakilan dari luar Jawa, baik dari Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, NTT, NTB, hingga Papua. Hingga acara berlangsung pendaftaran ulang hampir mencapai 700 orang, sehingga melebihi kapasitas yang tersedia.

Hal ini menunjukkan peserta sangat antusias dan memiliki perhatian serius terhadap masalah yang dihadapi terutama proses pembelajaran jarak jauh.

“Semoga hal ini selain sebagai tantangan, sekaligus menjadi solusi dalam mengatasi masalah selama ini,” ujar panitia acara. (Very)

Artikel Terkait