Nasional

Jelang Libur Panjang, Jasa Marga Antisipasi Lonjakan Kendaraan di Tol Jakarta-Cikampek

Oleh : Ronald - Senin, 26/10/2020 20:59 WIB

Jasa Marga antisipasi lonjakan kendaraan saat libur panjang. (Foto : Ilustrasi)

Jakarta, INDONEWS.ID - Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division (JTT) mengantisipasi lonjakan arus lalu lintas menjelang libur panjang bulan Oktober 2020 di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek. 

Lewat keterangan tertulisnya pada, Senin (26/10/2020),Operation and Maintenance Management Group Head PT Jasa Marga (Persero) Pratomo Bimawan Putra mengatakan, volume lalu lintas (lalin) keluar Jakarta selama libur panjang empat hari mulai 27-30 Oktober 2020 diprediksi naik sekitar 21,77 persen dibandingkan kondisi lalin saat tatanan normal baru.

"Distribusi mayoritas lalin meninggalkan Jakarta ke arah Timur menuju Jalan Tol Trans Jawa dan Jalan Tol Cipularang dan Padaleunyi (diperkirakan) sebesar 48,17 persen," sebut Bima.

Sementara 28,32 persen ke arah Barat menuju Banten/Merak dan 23,51 persen ke arah Selatan yang merupakan lalu lintas lokal menuju Bogor/Puncak/Ciawi.

Jasa Marga telah melakukan penghentian sementara pekerjaan konstruksi pada periode libur Maulid Nabi Muhammad SAW, menyiapkan petugas siaga 24 jam untuk pekerjaan pemeliharaan rutin Standar Pelayanan Minimal (SPM) serta pembersihan saluran untuk antisipasi genangan air.

Jasa Marga juga telah melakukan pelebaran lajur di kilometer 48 yang merupakan pertemuan Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek bawah dengan Jakarta-Cikampek Elevated.

"Pelebaran lajur dilakukan di kedua sisi, baik arah Jakarta maupun arah Cikampek. Diharapkan dengan adanya pelebaran ini dapat mengurangi kepadatan titik pertemuan kendaraan dua ruas jalan tol tersebut,” ujarnya.

Untuk mengantisipasi peningkatan lalu lintas ini, selain pembatasan pengunjung sebesar 50 persen di tempat peristirahatan sementara atau rest area, Jasa Marga juga melakukan peningkatan pelayanan operasional dengan tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19.

Seperti di layanan lalu lintas, transaksi, maupun konstruksi. Jasa Marga juga menempatkan petugas untuk rekayasa lalu lintas pada titik-titik rawan kemacetan.

 Corry Annelia Poundti H. selaku Marketing and Communication Department Head Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division, pihaknya akan melakukan penutupan sementara Rest Area KM 50A Arah Cikampek dan Rest Area KM 52B Arah Jakarta. 

Adapun jadwal penutupan TI tersebut adalah sebagai berikut:

1.Rest Area 50A: Dimulai pada tanggal 27 Oktober 2020 pukul 16.00 WIB s.d 28 Oktober 2020 pukul 16.00 WIB

2.Rest Area 52B:  Dimulai pada tanggal 1 November 2020 pukul 08.00 WIB s.d 2 November 2020 pukul 08.00 WIB 

"Di luar jadwal tersebut petugas operasional akan melakukan buka tutup secara situasional atau sesuai diskresi Kepolisian," kata Corry dalam keterangan tertulisnya, Senin (26/10/2020). 

Untuk memastikan informasi ini diterima dengan baik oleh pengguna jalan, lanjutnya, Jasa Marga juga melakukan sosialisasi rencana penutupan TI melalui Variable Message Sign (VMS) di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, baik arah Cikampek maupun arah Jakarta. 

"Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya penutupan Rest Area dimaksud. Kami mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol, tetap berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan," tandasnya. (rnl)

Artikel Terkait