Gaya Hidup

Tanayu dan Logic Lost Hadirkan `Kidung Bumi` dalam Bahasa Jawa

Oleh : Rikard Djegadut - Kamis, 23/09/2021 20:01 WIB

Tanayu dan Logic Lost Hadirkan ‘Kidung Bumi’ dalam Bahasa Jawa

Lifestyle, INDONEWS.ID - Intan Ayu Purnama, atau yang lebih dikenal dengan TANAYU, bersama Dylan Amirio alias Logic Lost berkolaborasi melahirkan lagu berjudul ‘Kidung Bumi’.

“Pertama kali ketemu Dylan saat kita sama-sama tampil di konferensi musik Bangkok Music City di Thailand, November 2019,” Intan bercerita.

Setelah pertemuan itu, Dylan kerap membantu Intan dalam beberapa panggung. Pada salah satu sesi latihan, Dylan memperdengarkan beat lagu yang menurutnya cocok untuk digarap bersama Intan.

“Dari awal dengerin beat-nya, gue langsung kepikiran lagu ini bentuknya akan seperti doa atau mantra. Setelah hampir dua tahun, barulah kepikiran lirik yang tepat. Ke-trigger dari langit pagi di atas rumah, yang terlihat lebih biru dari sebelumnya, sejak semua manusia dipaksa bertahan di dalam rumah ketika pandemi,” jelas Intan.

“Kidung Bumi bercerita tentang afirmasi kebaikan dan permintaan maaf atas keegoisan yang pernah kita lakukan sebagai manusia sehingga melukai semesta raya,” pungkasnya.

Lagu `Kidung Bumi` dalam lirik Bahasa Indonesia telah dirilis di dalam album kompilasi Pop diKota pada beberapa pekan lalu. Sedangkan lagu `Kidung Bumi` yang dirilis kali ini adalah versi lain yang berbahasa Jawa. Intan dan Dylan mencoba menggabungkan musik electronic dengan tembang Jawa.

Lagu ini ditulis dalam dua versi karena menurut Intan, melalui Bahasa Jawa, makna lagu akan terdengar lebih kuat dan pesannya akan tersampaikan bagaikan doa. Terjemahan lirik dikerjakan oleh Megatruh, seorang seniman tari asal Yogyakarta.

Sementara desain artwork single ini adalah karya perupa Monica Hapsari. Lagu ini didistribusikan oleh SRM Bookings & Services, sudah bisa didengarkan di seluruh Digital Streaming Platform.*(Harlan Boer)

Artikel Terkait