Nasional

Rektor IPDN Hadi Prabowo Memimpin Upacara Pembaretan dan Pasang Brevet Wings ke Calon Praja Praja IPDN Angkatan XXXIV

Oleh : luska - Senin, 28/08/2023 20:24 WIB

Jatinangor, INDONEWS.ID - Rektor Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Dr. Hadi Prabowo, memimpin secara langsung upacara penting dalam rangka penutupan Pendidikan Dasar Mental dan Disiplin bagi Calon Praja Praja IPDN Angkatan XXXIV. Kegiatan berlangsung di Lapangan Parade Abdi Praja IPDN Kampus Jatinangor pada hari Senin, 28 Agustus 2023, pukul 16.00 WIB. Dalam acara ini, 533 calon Praja, terdiri dari 362 laki-laki dan 171 perempuan, yang telah menyelesaikan pendidikan dasar mental dan disiplin, menerima pembaretan dan pemasangan Brevet Wings Praja.

Sebagai Inspektur Upacara, Rektor Hadi Prabowo menyampaikan pentingnya pendidikan dasar mental dan disiplin dalam membentuk karakter calon Praja Praja IPDN. Tujuan utama dari Pendidikan Dasar Mental dan Disiplin Praja ini adalah membentuk sikap yang penuh respek dan disiplin, serta mengembangkan perilaku yang tegas namun humanis. Selain itu, pendidikan ini juga bertujuan untuk membekali calon Praja dengan pengetahuan dan keterampilan teknis yang mumpuni, serta kondisi jasmani yang sehat dan bugar guna menjalani pendidikan lebih lanjut sebagai Praja IPDN.

Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara IPDN dan Polda Jawa Barat, dengan keterlibatan instruktur dan pelatih dari Satuan Brimob Polda Jabar dan SPN Polda Jabar. Acara penting ini dihadiri oleh sejumlah pejabat, termasuk perwakilan dari Kapolda Jabar, pejabat dari Baharkam, Wakil Kepala SPN Polda Jabar, Wakil Direktur Samapta Polda Jabar, serta perwakilan dari pihak kepolisian dan militer setempat.

Rektor Hadi Prabowo mengungkapkan bahwa pendidikan dasar mental dan disiplin ini dilaksanakan berdasarkan Surat Keputusan Rektor No 423.5-499 Tahun 2021 tentang Kurikulum Pengajaran, Pelatihan dan Pengasuhan Terintegrasi. Hal ini bertujuan untuk mewujudkan calon Praja yang memiliki karakter yang berintegritas, berdaya saing, dan mampu bersaing di tingkat nasional maupun global. Pendidikan ini juga menanamkan nilai-nilai Astha Brata, yang menjadi dasar pembentukan karakter dan kepribadian kader Kepamongprajaan.

Dengan penutupan Pendidikan Dasar Mental dan Disiplin ini, dimulailah tahap pendidikan selama 4 tahun ke depan yang akan membentuk Kader Pamong Praja yang berintegritas, berkarakter, dan berdaya saing. Para calon Praja diharapkan mampu menjadi agen perubahan yang mampu mengayomi, melayani, dan melindungi masyarakat, serta berkontribusi dalam memajukan Indonesia ke arah yang lebih baik.

Artikel Terkait